Dangdut X SKA, Kolaborasi Spektakuler dari Tokyo Ska Paradise Orchestra dengan Elvy Sukaesih
Menurut Festival Director Synchronize Fest, David Karto, edisi 2025 menjadi puncak dari perayaan musik lintas generasi dan budaya.
"Edisi 2025 adalah puncak selebrasi kehidupan Synchronize Fest, kehidupan jadi warga-wargi dengan dinamikanya. Musik Indonesia pun kian berkembang dalam 10 tahun terakhir, dirayakan di luar dan dalam negeri lebih hebat lagi dibanding masa sebelumnya. Semua dirangkum di Synchronize Fest, yang hadir sebagai tuan rumah," ujar David dalam rilis yang diterima, Selasa (3/12).
Nama Elvy Sukaesih sudah lama menjadi ikon musik dangdut, tak hanya di Indonesia tetapi juga di Jepang. Sejak era 1980-an, ia kerap tampil di berbagai acara musik di Jepang, bahkan menghiasi sampul Music Magazine, salah satu majalah musik terbesar di negeri Sakura. Kiprah Elvy di Jepang menjadi bukti bagaimana musik dangdut dapat diterima dan diapresiasi di kancah internasional.
Sementara itu, Tokyo Ska Paradise Orchestra adalah grup musik senior yang telah aktif sejak 1988. Dengan kombinasi musik ska, jazz, dan elemen pop, TSPO telah menjadi ikon di dunia musik Jepang. Grup ini juga memiliki sejarah panjang dengan Indonesia. Mereka pertama kali tampil di Jakarta pada 1992 dan kembali menggelar konser di ibu kota pada 2016, menunjukkan pengaruh besar mereka terhadap perkembangan musik ska di tanah air.
Duet maut antara Elvy Sukaesih dan TSPO di Synchronize Fest 2025 tak hanya menjadi momen nostalgia, tetapi juga simbol perpaduan budaya yang apik. Dengan panggung megah dan atmosfer yang meriah, kolaborasi ini diharapkan mampu mengguncang hati para penonton sekaligus menunjukkan kekayaan musik Indonesia di kancah internasional.
Bagi penggemar musik lintas genre, Synchronize Fest 2025 akan menjadi momen tak terlupakan yang merayakan keragaman, kreativitas, dan semangat persatuan dalam musik. Jangan lewatkan!