Istri Denny Caknan Lahirkan Bayi Prematur, Begini Kata Dokter Mengenai Kondisi Tersebut
Selasa, 6 Februari 2024 | 18:00 WIB
Gejala bayi prematur dapat terjadi secara tidak terduga, begitu juga penyebabnya yang seringkali tidak diketahui. Namun, ibu perlu mengenali gejala kelahiran dini sedari awal agar lebih waspada, yaitu:
- Kontraksi yang terjadi setiap 10 menit atau lebih sering.
- Perubahan keputihan yang menjadi lebih banyak atau bocor.
- Perdarahan dari vagina.
- Panggul terasa tertekan atau muncul perasaan bahwa bayi dalam kandungan menekan ke bawah.
- Sakit pada punggung bagian bawah.
- Kram perut dengan atau tanpa diare.
- Mual dan muntah.
Sementara itu, gejala juga dapat terlihat pada bayi dalam kandungan. Beberapa gejala prematuritas pada bayi antara lain:
- Bayi berukuran kecil, dengan kepala besar yang tidak proporsional.
- Wajah bayi tampak lebih tirus, tidak bulat seperti fitur wajah bayi dengan usia normal.
- Kulit bayi tipis, transparan, dan berkerut.
- Rambut bayi jarang dan halus.
- Kuku bayi pendek dan lunak.
- Genitalia bayi belum berkembang sempurna.
Perawatan Bayi Prematur
Bayi prematur membutuhkan perawatan khusus dan intensif di rumah sakit setelah lahir. Perawatan yang diberikan tergantung pada tingkat kematangan dan kondisi kesehatan bayi. Beberapa perawatan yang mungkin diperlukan oleh bayi prematur adalah:
- Inkubator, yaitu alat yang berfungsi untuk menjaga suhu tubuh, kelembapan, dan oksigen bayi.
- Ventilator, yaitu alat yang berfungsi untuk membantu pernapasan bayi yang mengalami gangguan paru-paru.
- Fototerapi, yaitu terapi cahaya yang berfungsi untuk mengatasi ikterus atau kuning pada bayi.
- Transfusi darah, yaitu pemberian darah yang berfungsi untuk mengatasi anemia atau kekurangan darah pada bayi.
- Nutrisi parenteral, yaitu pemberian nutrisi melalui infus yang berfungsi untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi yang tidak dapat menyusu.
- Antibiotik, yaitu obat yang berfungsi untuk mengobati infeksi yang dialami bayi.
- Operasi, yaitu tindakan bedah yang berfungsi untuk mengatasi kelainan atau komplikasi yang dialami bayi, seperti perdarahan otak, penyempitan usus, atau bocornya pembuluh darah di jantung.
Berita Terkait
Potret Keseruan Koplo Riang X Ambyar Night di Se.Tujuan Coffee & Eatery Bekasi
Artikel
22 November 2024
Dewi Gita Minta Maaf ke Dewi Perssik Usai Bongkar Kisah Lama dengan Armand Maulana
Artikel
22 November 2024
Lewat Trio Saawo, Safira Inema, Esa Risty dan Woro Widowati Sukes Guncangkan Musik Jawa
Artikel
22 November 2024
Punya Niat Baik Bantu Karyawan Saat Pandemi Covid-19, Inul Daratista Malah Kena Tipu
Artikel
22 November 2024
Biduan
Buka Dikit
Terpopuler
Rizky Billar Ungkap 3 Hal yang Buat Dirinya Haru di Laga Indonesia Vs Arab Saudi
Artikel
22 November 2024
Dangdut Populer: Foto Happy Asmara Berhijab, hingga Rahasia Kehamilan Lesti Kejora
Artikel
22 November 2024
Duduki Trending! Lagu Lesti Kejora ‘Satu Satunya Permaisurimu’ Raih Hampir 500 Ribu Views di YouTube
Artikel
22 November 2024
Kembali ke Dunia Hiburan, Intip Deretan Lagu Populer Ira Swara
Artikel
22 November 2024
Geger! Cupi Cupita Pernah Ditawari Jadi Pacar Kontrak dengan Imbalan Vila dan Mobil Mewah
Artikel
22 November 2024
Sempat Diledek Iis Dahlia, Inul Daratista Tak Menyesal Pacaran dan Dinikahi Adam Suseno
Artikel
22 November 2024