Home Event Biduan Lirik Artikel Internasional Orkes Indeks

Sudah Mengeluarkan Rp 5 Miliar untuk Kampanye, Anisa Bahar Beberkan Cerita Gagal Jadi Anggota DPR

img_title
Anisa Bahar
Sumber :

Jakarta – Anisa Bahar, penyanyi dangdut terkenal Indonesia, baru-baru ini mengungkapkan kisah perjuangannya dalam dunia politik setelah memutuskan untuk mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI.

Ia mencoba peruntungan menjadi DPR untuk daerah pemilihan (Dapil) Jawa Tengah IX, Anisa Bahar menghadapi berbagai tantangan, termasuk penolakan dari sebagian masyarakat Tegal. Meski begitu, ia tetap optimis dan maju dengan niat tulus untuk membawa perubahan.

Dalam kampanyenya, Annisa Bahar telah mengeluarkan dana mencapai Rp5 miliar, yang ia dapatkan dengan menjual dua mobil mewahnya.

Sayangnya, meski berjuang keras dan mengorbankan banyak hal, ia belum berhasil mendapatkan kursi legislatif. Seperti apa kelanjutannya? Berikut ini JagoDangdut sajikan untuk Anda!

Gagal Menjadi Anggota DPR

img_title
Anisa Bahar
Foto :
  • Anisa Bahar IG

Sebagai seorang seniman yang telah lama berkecimpung di industri musik, Anisa Bahar melihat peran di DPR sebagai kesempatan untuk memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.

Memasuki dunia politik adalah langkah berani baginya, dan ia sadar betul bahwa ini adalah ranah penuh tantangan.

Namun, dengan semangat yang kuat, Anisa yakin dapat membawa aspirasi masyarakat jika terpilih.

Annisa Bahar tak main-main dengan ambisinya. Untuk mendukung pencalonannya, ia mengeluarkan dana pribadi sebesar Rp5 miliar. Dana ini digunakan untuk berbagai keperluan, seperti iklan, transportasi, dan kebutuhan kampanye lainnya.

Ibunda Juwita Bahar tersebut bahkan sampai menjual dua mobil mewah miliknya sebagai bentuk keseriusan untuk meraih kursi legislatif dan menyampaikan bahwa komitmennya tak hanya dalam kata-kata.

Meski telah melakukan kampanye panjang dan mengorbankan banyak hal, Anisa harus menerima kenyataan pahit, ia tidak berhasil memenangkan suara yang cukup.

Kegagalan ini mengundang berbagai reaksi dari warganet, dengan sebagian memberikan kritikan tajam terhadap keputusan Anisa untuk terjun ke politik.

Anisa pun menyadari kegagalan ini cukup menyakitkan, namun ia tetap tegar dan menanggapinya dengan lapang dada. Ia menghargai setiap pendapat masyarakat, meskipun tak semuanya mendukung langkahnya. Bagi Anisa, pengalaman ini menjadi pelajaran berharga tentang dunia politik serta pentingnya mendengarkan aspirasi publik.

Walaupun gagal pada kesempatan kali ini, Anisa Bahar tetap memiliki semangat dan tekad yang kuat. Ia berjanji akan terus berusaha dan belajar dari pengalaman agar dapat menjadi wakil rakyat yang lebih baik di masa depan.

Berita Terkait
Biduan
Buka Dikit