Misteri Sejarah dan Makna Mendalam di Balik Lagu Judi Milik Rhoma Irama yang Tetap Populer
Rhoma Irama atau juga dikenal dengan sebutan Raden Oma Irama atau Bang Haji ini mengawali kariernya sebagai musisi sejak tahun 1960-an. Ia memulai mendirikan grup band Gayhand. Tidak lama kemudian, ia bergabung dengan beberapa Orkes Melayu, seperti Chandra Leka dan El Sitara. Setelah berpindah-pindah dari grub band ke band lainnya, barulah pada 13 Oktober 1973 Rhoma Irama membentuk Orkes Melayu Soneta.
Bersama Soneta, Rhoma Irama membawa kesuksesan. Ia memperoleh 9 Golden Records dari penjualan lagunya dan puluhan penghargaan lainnya. Yang fenomenal, gelar Raja Dangdut menempel kepada dirinya tak tergantikan hingga sekarang.
Tak hanya bermusik, Rhoma pun merambah seni olah peran sejak tahun 1970-an. Berbagai film layar lebar yang ia perankan selalu sukses di pasaran. Rhoma memperoleh peran utamanya dalam film “Oma Irama Penasaran” yang rilis tahun 1976. Sedangkan beberapa filmnya yang terkenal adalah "Satria Bergitar", "Camelia" dan "Pengabdian".
Hingga tahun 2017, tercatat sudah 29 judul film yang telah ia perankan. Pria yang terkenal dengan lagu “Begadang” ini juga sangat produktif menciptakan album baik melewati Soneta maupun secara Solo. Ada yang berbeda dengan penyanyi satu ini. Rhoma dalam bermusik bukan sekadar hiburan dan bernyanyi semata. Ia menganggap dan memproklamasikan musiknya sebagai musik dakwah (Voice of Moslem) sejak 1973.
Sejarah Lagu Judi dan Transformasi Musik Dangdut
- Berbagai Sumber
Pada tahun 1973, Rhoma Irama mulai mengubah arah lagunya dari dangdut hiburan menjadi dangdut dakwah, memproklamasikan musiknya sebagai "Voice of Moslem". Lagu-lagu ciptaannya menjadi sarana kritik sosial, mengangkat isu-isu yang relevan dengan masyarakat.