Riwayat - OM Adella, sebuah orkes dangdut koplo yang berasal dari Tuban, Jawa Timur, telah menjelma menjadi salah satu ikon musik dangdut di Indonesia. Didirikan pada tanggal 17 Oktober 2007, orkes ini memiliki sejarah yang unik dalam perjalanan karirnya.
Sejarah Pendirian OM Adella
OM Adella didirikan oleh Haji Totok dan istrinya, Ibu Henny, pada sebuah acara sunatan keponakan Ibu Henny. Nama 'Adella' sendiri diambil dari nama anak pendiri, mengandung makna "Mahkota Abadi" dan sekarang sudah dipatenkan, menjadikannya unik dan tidak dapat ditiru oleh orkes musik lainnya.
Perjalanan Karir
Album pertama OM Adella dirilis pada tahun 2013 dengan Aini Record, yang kemudian diikuti oleh 15 album lainnya hingga saat ini. Meskipun mengalami masa vakum selama beberapa tahun, OM Adella kembali dengan energi baru dan memberikan warna tersendiri dalam industri musik dangdut koplo.
Kesuksesan Terbaru
Pada tahun 2021, OM Adella mencapai puncak kesuksesannya dengan menjadi salah satu orkes yang paling populer di YouTube Indonesia. Mereka berhasil bersaing dengan grup musik lainnya seperti New Pallapa, menciptakan berbagai karya musik dangdut koplo yang mendapat sambutan hangat dari penggemar setia mereka.
Profil Anggota Personil
Cak Udin: String Adella, sering dipanggil dengan sebutan Mas Nyemung dan Mas Ngadiran.
Cak Pras: Blok player Adella.
Cak Momon: Gitaris melody.
Cak Sarmo: Gitaris rythem.
Cak Ricky: Pemain bass.
Cak Fendik: Pemain suling dan penyanyi di OM Adella.
Cak Saridin: Pemain tamborin.
Cak Nophi: Pemain kendang dan drum.
OM Adella terus menghibur penonton dengan musik dangdut koplo yang berkualitas tinggi, menjadikannya salah satu orkes terpopuler di Indonesia. Keberhasilan mereka tidak terlepas dari dedikasi serta talenta yang dimiliki oleh setiap anggota personilnya dalam menciptakan dan menghadirkan karya musik yang memukau.
Dengan demikian, OM Adella tidak hanya menjadi ikon dalam musik dangdut koplo, tetapi juga mewakili semangat dan inovasi dalam industri musik Indonesia.