Klarifikasi Zaskia Gotik & Sirajuddin Soal Alasan Nikah Secara Agama
JagoDangdut – Zaskia Gotik dan suami, Sirajuddin Machmud buka suara mengenai keputusan mereka menikah secara agama. Hal itu disampaikan melalui video yang sengaja dibuat oleh pihak label Zaskia Gotik, Nagaswara belum lama ini.
Menjawab rasa penasaran, pelantun lagu 'Bang Jono' ditemani suami menjelaskan secara rinci bagaimana pernikahannya berlangsung, terutama soal alasan pernikahan yang baru sah secara agama.
"Jadi, alhamdulillahi rabbil 'alamin pas tanggal 22 bulan April tahun 2020 ini kita melangsungkan pernikahan memang secara agama, betul. Dan alhamdulillah tempatnya di rumah neng sendiri, yaitu di Cikarang. Alhamdulillah, abah, emak kakak, adik, terus dari pihak keluarga suami juga ada perwakilan, dari kakak yah, karena memang kondisinya saat ini kan lagi tidak bisa kumpul banyak orang," ujar Gotik.
Selanjutnya, Sirajuddin beri klarifikasi terkait proses pernikahan yang terkesan tertutup dan belum disahkan secara negara. Dari penuturan pengusaha kaya itu, rencana sudah ada, tapi Tuhan berkehendak lain.
"Proses awalnya kan, memang kita rencananya kan, harapannya semua itu terlaksana dari proses secara negara, secara agama. Semua kita persiapkan secara baik. Sambil berproses ini ternyata ada kendala, namanya kita hanya bisa berencana Tuhan yang menentukan," kata Sirajuddin.
"Akhirnya kita koordinasi dengan KUA-KUA setempat, mulai dari saya minta surat di Balikpapan untuk diserahkan ke KUA setempat di Cikarang. Waktu itu awal April pengajuan untuk pendaftaran nikah, disampaikan sama kepala KUA setempat bahwa ada aturan per 1 april sudah tidak bisa terima untuk pengajuan permohonan nikah, sampai 21 April. Akhirnya kita menunggu sampai tanggal 21, kemudian sambil menunggu itu kita ngobrol lagi sama keluarga besar untuk menentukan tanggal dan bulan," sambungnya.
Baca juga: Geger! Sirajuddin Sebar Foto, Bukti Nikahi Zaskia Gotik! Sweet Banget
Membaca situasi Pandemi virus Corona yang tak kunjung usai dan dikhawatirkan memakan waktu lebih lama, mereka dan keluarga sepakat dilaksanakan pernikahan secara agama terlebih dahulu. Semua itu untuk menghindari pikiran buruk atau fitnah dari pihak luar.
"Nah, karena kita lihat situasi Covid 19 ini gak pasti, kemudian juga sudah ada arahan dari pemerintah terkait larangan mudik, kemudian lebaran ditiadakan untuk sholat ied, akhirnya kita gak berani ambil resiko dan gak mau juga banyak statement atau opini yang gak baik berkembang di luar, ya kita intinya menghindari fitnah," jelas duda anak 1 itu.
Pasangan yang sedang berbahagia ini juga merasa sangat terbantu oleh KUA Cikarang, karena memberikan arahan serta masukan seperti apa proses akad yang sah secara agama dan prosedur agar disahkan negara.
"Terpaksa kami lakukan secara agama dulu, tapi tentunya proses secara negara ya kita pararel proses. Dan alhamdulillah KUA setempat, KUA Cikarang banyak memberikan masukan-masukan, ya semacam pendampingan lah ya. Pendampingan kalau proses akad sah menurut agama dan negara itu seperti apa. Dan kita dibantu untuk itu," tutup Sirajuddin.