Home Event Biduan Lirik Artikel Internasional Orkes Indeks

Bedah Lirik Lagu "Cikini Gondangdia" Milik Duo Anggrek: Lirik Sederhana Namun Penuh Makna

img_title
Duo Anggrek

JagoDangdutDuo Anggrek menjadi salah satu grup vokal dangdut yang akan tampil di panggung Kangen Joget ANTV Bandar Lampung yang akan digelar pada malam ini, Sabtu, 14 September 2024 dari pukul 18.00-22.00 WIB di Lapangan KORPRI Bandar Lampung.

Duo Anggrek cukup dikenal dengan lagu-lagunya yang viral di media sosial. Salah satunya adalah berjudul 'Cikini Gondangdia'. Mari kita bedah lirik lagu tersebut.

Bedah Lirik Lagu "Cikini Gondangdia" 

img_title
Duo Anggrek
Foto :
  • Nagaswara

Lagu "Cikini Gondangdia" yang dipopulerkan oleh Duo Anggrek telah berhasil mencuri perhatian penikmat musik Tanah Air. Liriknya yang sederhana namun sarat makna membuat lagu ini mudah diingat dan dinyanyikan. 

Namun, di balik kesederhanaan liriknya, tersimpan pesan mendalam tentang cinta, kesetiaan, dan kehidupan sehari-hari.

Secara garis besar, lagu ini mengisahkan tentang kesetiaan dalam hubungan asmara. Sang penyanyi mengungkapkan betapa lelahnya hati ketika pasangan tidak setia. 

Meskipun sang kekasih memiliki pekerjaan yang sederhana, seperti tukang ojek atau supir bajaj, sang penyanyi tetap merasa bahagia karena kesetiaannya. Sebaliknya, ia menyindir pasangan yang memiliki kedudukan tinggi namun sering berpaling hati.

Selain pesan tentang kesetiaan, lagu ini juga menyiratkan kritik sosial terhadap fenomena perselingkuhan yang sering terjadi di masyarakat. 

Lirik "Percuma kau jadi pilot, makin tinggi cintamu makin melorot" merupakan sindiran halus terhadap orang-orang yang memiliki kedudukan tinggi namun tidak setia pada pasangannya.

Popularitas lagu "Cikini Gondangdia" tidak hanya karena melodinya yang mudah diingat, tetapi juga karena liriknya yang menyentuh hati banyak orang. Lagu ini menjadi semacam representasi dari kisah cinta yang dialami banyak pasangan. Bagi sebagian orang, lagu ini menjadi pengingat akan pentingnya kesetiaan dalam sebuah hubungan.

Gaya bahasa yang digunakan dalam lagu ini tergolong sederhana dan mudah dipahami oleh semua kalangan. Penggunaan diksi yang lugas dan perulangan kata-kata tertentu membuat lagu ini semakin mudah diingat. Selain itu, penggunaan peribahasa seperti "Hatiku capek bila kau tak setia" menambah kekayaan makna dalam lagu ini.

Berita Terkait
Biduan
Buka Dikit