Lahirkan Raja dan Ratu Dangdut, Begini Perkembangan Musik Dangdut di Era 1970 hingga 1990
Rhoma Irama memasukkan unsur musik rock ke dalam orkes Melayu, sehingga menciptakan gaya baru yang disebut “dangdut rock”.
Rhoma Irama juga menulis lirik-lirik lagu yang berisi pesan-pesan moral, sosial, dan religius, yang sesuai dengan kondisi masyarakat Indonesia kala itu. Beberapa lagu dangdut rock yang populer dari Rhoma Irama antara lain “Begadang”, “Darah Muda”, “Gelandangan”, “Keramat”, dan "Terajana".
Selain Rhoma Irama, ada juga penyanyi dangdut wanita yang sukses di era ini, seperti Elvy Sukaesih, Rita Sugiarto, Camelia Malik, dan Evie Tamala. Mereka memiliki suara yang khas dan cengkok yang menggugah. Beberapa lagu dangdut wanita yang terkenal antara lain “Mandi Madu”, “Goyah”, “Kejam”, “Srigala Berbulu Domba”, dan "Aku Rindu Padamu".
Musik dangdut di era ini juga mulai bervariasi dengan adanya subgenre seperti dangdut klasik, dangdut nostalgia, dangdut komedi, dan dangdut disco.
Dangdut klasik adalah dangdut yang masih mengikuti pola orkes Melayu tradisional, dengan alat musik seperti gitar, biola, suling, dan gendang. Dangdut nostalgia adalah dangdut yang mengusung lagu-lagu lama yang masih diminati oleh masyarakat.
Dangdut komedi adalah dangdut yang menyisipkan unsur humor dalam lirik atau penampilannya. Dangdut disco adalah dangdut yang menggabungkan unsur musik disco yang sedang tren di dunia pada saat itu.