Misteri Dibalik Lirik Lagu Viral Nemen yang Dibawakan oleh Denny Caknan
Jakarta – Lagu dangdut berjudul "Nemen" pastinya sudah tidak asing lagi bagi pecinta musik dangdut Tanah Air.
Terlebih lagi, lagu nemen telah direkam ulang oleh penyanyi asal Ngawi yang sedang naik daun, Denny Caknan.
Dalam kolaborasi dengan Gilga Sahid, Denny Caknan berhasil menghasilkan versi yang menakjubkan dari lagu tersebut. Video klipnya telah ditonton lebih dari 3,5 juta kali sejak diunggah di YouTube pada Sabtu lalu.
Makna dan Arti Lagu Nemen
- Instagram/denny_caknan
Menurut keterangan yang tertera dalam unggahan tersebut, lagu "Nemen" yang berarti "Terlalu" awalnya diciptakan oleh grup musik Gildcoustic bersama vokalis mereka, Gilga Sahid.
Dalam penampilannya, Denny Caknan memutuskan untuk menghadirkan nuansa pop dengan tempo yang lebih lambat. Tetapi, tetap ada sentuhan kendang koplo yang menjadi ciri khas Denny dalam pertengahan lagu "Nemen".
Jika melihat lirik dalam bahasa Jawa, lagu "Nemen" mengisahkan tentang keluhan seorang pria yang merasa ditinggalkan oleh kekasihnya. Lirik penuh kesedihan ini menggambarkan perasaan kecewa dan frustrasi pria tersebut karena sang kekasih memilih untuk bersama orang lain.
Selain Denny Caknan, beberapa penyanyi dangdut dan grup musik terkenal juga sudah mencoba membawakan ulang lagu ini dengan aransemen unik sesuai gaya mereka masing-masing.
Lagu "Nemen" telah mencuri hati banyak pendengar dengan lirik yang memikat dan musik yang menghanyutkan. Keberhasilan lagu ini menjadi viral menunjukkan daya tarik luar biasa dari Denny Caknan dan kemampuannya dalam mempersembahkan lagu dengan sentuhan khasnya.
Lirik Lagu Nemen - Denny Caknan Feat Gilga Sahid
- Instagram/denny_caknan
Kudune kowe ngerti
Tresnoku nomer siji
Penak e leh mu blenjani janji
Kowe tego nglarani
Usahaku wes ra kurang kurang
Gematiku wes pol polan
Pas aku dolan jebul ketemu kowe neng dalan
Kowe konangan gendak an
Ngomongo... Jalokmu pie?
Tak turutane , tak usahakne
Aku ramasalah... yen kon berjuang dewe
Sing penting kowe bahagia endinge
Reff :
Nanging ngopo , walesanmu neng aku
Kowe luwih milih dek'e
Kowe ninggal aku ninggal tatu
Kurang opo , nek ku mertahanke kowe
Kowe malah ngebot i liane
Pikiren bahagiamu , aku gampang