Putuskan Hijrah dan Tinggalkan Dunia Musik, Tere Mengaku Senang Jadi Guru Ngaji

JagoDangdut – Theresia Ebenna Ezeria Pardede atau yang akrab disapa Tere diketahui telah pindah agama dari Kristen ke agama Islam sejak tahun 2000 lalu. Ia pun segera merubah penampilannya menajadi lebih religius setelah menjadi seorang muslim.

Tak hanya itu, dirinya pun rela meninggalkan karirnya dalam bermusi. Kini mantan personel Pas Band itu tengah memperdalam Al-Quran dan juga menjadi seorang guru ngaji. Seperti apa? Simak selengkapnya!

Jadi Guru Ngaji

Heboh! Temukan Yesus Di Alquran, Tere Putuskan Pindah Agama

Foto :

• Youtube Ngaji Cerdas

Lama menghilang dari dunia hiburan Tanah Air, penyanyi yang terkenal pada masanya yakni Tere rupanya telah memantakpan diri untuk hijrah. Dirinya pun tampil dengan pakaian yang lebih tertutup. 

Tak hanya itu saja, Tere pun rela harus meninggalkan karirnya dalam musik untuk memperdalam ilmu agamanya. Dilansir dari cuplikan video di akun instagram @bundsthetic, Tere mengaku tengah memperdalam ilmu agama dan juga menjadi seorang guru ngaji.

"Sibuk belajar, belajar Al-Qur'an. Mohon doanya istiqomah. Lagi belajar, bisa juga ngajar habis ini. Karena sebaik-baiknya manusia adalah yang belajar dan mengajarkan Al-Qur'an," ujar Tere dilansir JagoDangdut dari instagram @bundsthetic (26/12/2022).

Dalam mendalami kitab Islam, Tere menjadwalkannya setiap seminggu sekali. Tak hanya belajar, Tere juga mengatakan dirinya jgua menjadi seorang guru ngaji.

"Saya belajarnya tiap pekan, tapi kalau mengajarnya tergantung kondisi. Alhamdulillah lagi bersama teman-teman juga untuk mengenalkan huruf-huruf hijaiyah," sambung Tere.

Meski telah memutuskan untuk meninggalakan dunia musik, Tere tetap mendukun teman-temannya yang masih berkecimpung dalam industra tarik suara. Tere hanya mengingatkan kepada rekan-rekannya dalam membuat karya agar bisa dipertanggungjawabkan di dunia maupun akhirat. 

"Buat teman-teman yang masih berkegiatan kesenian, silakan terus lanjutkan karya yang terbaik. Tapi pastikan setiap karya itu bisa dipertanggungjawabkan untuk bekal akhirat kita. Jadi, tidak hanya punya nilai materiil di dunia, tapi juga bermanfaat untuk bekal pulang kita nanti," pungkas Tere.