Keluarga Sebut Haedar Alami Depresi Sejak Anaknya Meninggal

JagoDangdut – Belakangan ini keluarga ratu dangdut Elvy Sukaesih tengah sorotan, lantaran putra sulungnya, Isa Haedar diketahui telah merusak sebuah warung karena tak diperbolehkan berhutang 3 buah rokok. Atas insiden tersebut diwakilkan oleh putrinya, Fitria Sukaesih mewakili keluarga Elvy mengaku menyesal dengan kejadian yang menimpa Haedar hingga berurusan dengan kepolisian.

"Terimakasih kepada bapak aparat yang telah membantu kami bekerja dengan sangat baik sesuai prosedur dengan mengambil keputusan yang amat cepat, baik, aman dan tepat," ujar Fitria saat ditemui di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu, 14 Setember 2019.

Keluarga Elvy mengatakan bahwa Haedar mengalami depresi atau penyakit skizofrenia sejak tahun 2014, saat anak ketiganya, Zakiah meninggal dunia. Sejak itulah Haedar lalu menglami depresi, darah tinggi dan stroke, hingga akhirnya harus dilarikan ke rumah sakit.

"Dia kehilangan putrinya Zakiah di akhir 2014, saat itu Haedar amat sangat terpukul, dari situ mulai kelihatan kalau bicara agak enggak nyambung, sejak 2015 dia pernah dirawat di Maezoeki di Bogor sampai sembuh, lalu kedua 2017 dan terakhir 2018 pernah di Duren Sawit," kata Fitria.

Lalu sejak memasuki tahu 2018 kakak dari Fitria Sukaesih ini kembali normal dan melakukan aktivitasnya seperti biasa. Namun penyakit yang diderita Haedar kambuh saat ia enggan meminum obatnya hingga dirinya membuat keonaran disebuah warung dekat kediamannya itu.

"Ini karena dia menolak untuk minum obat, kemudian diajukan kembali periksa ke dokter itu dia marah. Bahkan kami pun diancam semuanya siapa yang berani bawa dia ke dokter, sampai istrinya pun dibilang akan diceraikan," ungkap Fitria.

"Jadi memang sepertinya saat ini kesensitifannya itu sangat tinggi, tersinggungnya itu tinggi dan itu menjadi pemikiran kita yan memang belum bisa kita pecahkan, walaupun sebenarnya bukan jalan yg seperti ini yg kita inginkan. Tapi tetap kita bersyukur ada jalan Allah, karena dengan kejadian ini dia bisa kita bawa ke rumah sakit," sambung Fitria.