Tak Mau Jadi Raja Dangdut, Rhoma Irama Berambisi Jadi Presiden RI
JagoDangdut –Siapa yang tidak tahu Rhoma Irama yang menjadi Raja Dangdut Tanah Air?
Ternyata, Rhoma Irama tidak mau menjadi raja dangdut. Faktanya, Rhoma Irama sempat memiliki ambisi menjadi Presiden RI.
Penyanyi dangdut yakng sukses pada era 80an sampai 90-an tersebut mengaku bahwa satria bergitar tersebut mempunyai ambisi yang besar untuk menjadi orang nomer satu di Indonesia. Seperti apa kelanjutannya? Berikut ini JagoDangdut sajikan untuk Anda!
Rhoma Irama Berambisi Ingin Jadi Presiden RI
Pada akhir tahun 2012 silam, publik dikejutkan dengan pernyataan Raja Dangdut yakni Rhoma Irama yang mengungkapkan bahwa dirinya ingin menjadi Presiden RI.
Sebelumnya, Rhoma Irama sempat berjuang untuk menjadi presiden RI pada periode 2014-2019.
Pada wawancaranya dengan Najwa Shihab, Rhoma Irama membeberkan bahwa dirinya ingin maju sebagai calon Presiden atas dorongan berbagai ulama dan anak bangsa, khususnya barisan umat Islam.
"Wasiat Ulama melihat sosok Rhoma Irama pantas dicalonkan menjadi RI-1 periode 2014-2019. Kami menyatakan dukungan sepenuhnya kepada beliau," kata Ketua Umum DPP Wasiat Ulama Fachrurozy Ishaq.
Namun saat Undang-Undang Pemilu disahkan mengenai presidential threshold harus mendapatkan 20-25% suara masyarakat, Rhoma Irama tidak terima.
Bahkan, Rhoma Irama sempat melayangkan gugatan mengenai UU Pemilu ke Mahkamah Konstitusi (MK). UU Pemilu yang berisi syarat presidential threshold 20 persen itu dinilai sangat diskriminatif.
"Sangat diskriminatif. Presidential threshold dihapuskan jadi zero threshold untuk presidential," kata Rhoma Irama di Gedung MK pada waktu lalu.
"Idaman dalam hal ini punya legal standing untuk mencapreskan ketumnya. Kalau enggak (ingin jadi Wapres) saya ngapain ke MK," pungkas Rhoma Irama.