Persatuan Dukun Laporkan Pesulap Merah, Netizen: Santet Aja Pak!
JagoDangdut – Belakangan ini ramai diperbincangan publik tentang Pesulap Merah yang terus membongkar trik trik dukun palsu. Pemilik nama asli Marcel Radhival membuka semua trik dukun dalam sosisal medianya.
Tidak hanya membongkar, Marcel Rhadival pun menantang guru spiritual Gus Samsudin untuk pembuktian. Hal itu justru membuat namanya kian mencuat karna kisruh yang dibuatnya. Atas hal tersebut, Padepokan Gus Samsudin pun akhirnya di tutup.
Pesulap Merah Dilaporkan Persatuan Dukun Indonesia
- instagram : @lambenyinyiir
Hal tersebut juga berdampak kepada dukun-dukun yang lain, karena ulah Pesulap Merah dukun sekarang menjadi sepi job.
Persatuan Dukun Indonesia pun melaporkan ke kepolisian tentang ulah Marcel Radhival terebut. Mereka melaporkan Pesulap Merah tersebut lantaran merasa tersinggung karna ulah Pesulap Merah.
“Kami mewakili anda semua! kami melaporkan ini karna kami tersinggung. Tersinggung kenapa? Bang Mercel ini tidak ngomong ‘oknum dukun’ tapi semua dukun,” ucap seorang bapak yang dikutip dari aku. Instagram @lambenyinyiir oleh JagoDangdut.
Mereka tersinggung karna menyamaratakan dukun-dukun yang ada di Indonesia, karna menurut mereka tidak senua dukun palsu.
“Semua dukun adalah cabul dan palsu,” tambah perwakilan dari Persatuan Dukun Indonesia.
Sempat disinggung sepi job, persatuan dukun tersebut menolak tudingan pelaporannya dilandasi oleh hal tersebut. Ia menegaskan laporang tersebut karna di anggap menghina profesi dukun.
“Yang kami tuntut, yang kami laporkan adalah penghinaan kami” ujarnya.
“Jangan disamakan semua dukun sama dukun palsu,” pintanya kepada Pesulap Merah.
Baca juga : Tak Terima Dituduh Penipu, Gus Samsudin Tuntut Pesulap Merah 100 M!
Santet Aja
- Youtube : Denny Sumargo
Melihat persetuan yang terjadi antara Marcel Rhadival dengan dukun-dukun di Indonesia ini menarik perhatian warganet. Bahkan beberapa publik figur juga hadir memberikan komentarnya mengenai hal itu.
Sepeti halnya komika Yudha Keling yang ijut mengomentari, diketahui berprofesi sebagai dukun, para dukun itu dipertanyakan kenapa tidak memilih jalur santet saja ketimbang harus lapir polisi.
“Bapak, bapak ini kan semuanya dukun ya? Disantet dong, kenapa harus lapor polisi,” ujar Yudha Keling mengomentari berita tersebut.