Home Event Biduan Lirik Artikel Internasional Orkes Indeks

Bunuh ART, Etiqah MasterChef Malaysia Terancam Hukuman Mati!

img_title
Etiqah Master Chef
Sumber :

JagoDangdut – Belakangan ini mantan finalis MasterChef Malaysia, Etiqah Siti Noorashikeen Mohd Sulong ini tengah ramai menjadi perbincangan publik. Pasalnya belum lama ini dirinya dan sang suami, Mohammad Ambree Yunos terlibat kasus pembunuhan. Ya, Etiqah dan suaminya belum lama ini didakwa bersama-sama membunuh asisten rumah tangga (ART) mereka dalam sidang di Pengadilan Magistrate, Kota Kinabalu.

Etiqah Didakwah Bunuh ART Terancam Hukuman Mati

img_title
Etiqah Master Chef
Foto :
  • -

Meski begitu, tak ada pembelaan yang diajukan oleh wanita berusia 33 tahun dan suaminya itu di hadapan Hakim Jessica Ombou Kakayun. Atas dakwaan tersebut, Etiqah dan Ambree didakwa melanggar Bagian 302 KUHP dan terancam hukuman mati. 

Sebagai informasi, suami dari Etiqah ini berprofesi sebagai seorang kontraktor sedangkan Etiqah adalah seorang insinyur. Sebelumnya Etiqah juga pernah menjadi finalis MasterChef Malaysia pada tahun 2012.

Baca Juga : Geger! Iis Dahlia Sebut Chacha eks Trio Macan Punya Niatan Bunuh Diri

Mohammad Ambree diwakili oleh kuasa hukum Ram Singh dan Kimberly Ye, sementara Etiqah diwakili oleh Datuk Seri Rakhbir Singh. Pengadilan menetapkan sidang selanjutnya akan digelar 10 Februari 2022. Sementara itu, keduanya akan ditahan sambil menunggu penyelesaian kasus mereka.

Etiqah pun terancam hukuman mati usai membunuh ART (Asisten Rumah Tangga) Nur Afiah Daeng. Nur Afiah Daeng ditemukan tewas di sebuah apartemen di Amber Tower, Lido Avenue, Penampang. Ada kemungkinan Nur Afiah dibunuh antara tanggal 10 dan 13 Desember. Hal ini terlihat dalam laporan Sabah News, tubuh Nur Afiah penuh luka-luka termasuk luka bakar di sekujur tubuh korban.

Sebelumnya, Etiqah dan suaminya menyebut bahwa sang ART tak sadarkan diri saat ditemuinya usai berlibur di Kundasang. Kebohongan itu terungkap setelah adanya penyidikan lebih lanjut hingga Etiqah ketahuan membuat laporan palsu dan ditangkap pihak kepolisian pada 14 Desember lalu.

Berita Terkait
Biduan
Buka Dikit