Gaga Muhammad Ingin Nikahi Laura Anna, Greta Iren Murka: Dia Gila!
JagoDangdut – Sejak kepergian selebgram Edelenyi Laura Anna untuk selama-lamanya rupanya masih meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan kerabat terdekatnya. Termasuk sang kakak, Greta Irena yang hingga saat ini masih meneruskan perjuangan sang adik untuk menggugat mantan pacarnya, Gaga Muhammad yang membuat Laura lumpuh karena kecelakaan.
Greta Kesal dengan Pengakuan Gaga Ingin Nikahi Laura
Terbaru, Gaga sempat mengaku jika dirinya sudah berusaha untuk bertanggung jawab terhadap mendiang Laura Anna. Gaga mengatakan jika dirinya ingin menikahi Laura Anna yang telah lumpuh akibat ulahnya mengendarai mobil dalam kondisi mabuk.
Ungkapan Gaga itu rupanya terdengar sampai telinga Greta Irena. Kakak Laura pun menyebut jika perkataan Gaga hanyalah omong kosong. Bahkan Greta Irene berani bersumpah mengenai Gaga Muhammad yang ingin menikahi Laura. Hal ini diungkapkan Greta dalam podcast Deddy Corbuzier.
- Nikita Mirzani Instagram
"Sumpah mereka tuh nggak pernah ada tuh datang ke rumah bilang mau bertanggung jawab dengan menikahkan Laura. Itu nggak ada!" kata Greta.
"Tiba-tiba saja setelah kita berkoar-koar, mereka bilang mau menikahi, gue yang, hah nikah? Yang ada Laura dibikin gila lagi. Ini saja nggak ada tanggung jawab," imbuhnya.
Baca Juga : Geger! Ketemu Gaga Muhammad Langsung, Kakak Laura Anna Katakan Ini
Disisi lain, kekasih Ridho Dwp ini pun tampak tak kuasa menahan air matanya saat mengingat sumpah ibunda Gaga terhadap mendiang adiknya itu. Greta pun tak habis pikir dengan kelakuan keluarga Gaga.
"Sebisa mungkin bertanggung jawablah. Yang kemarin saja tuh mamanya sendiri nyumpahin Laura, nanti Laura dibalas di akhirat. Wah psycho nih orang. Katanya Laura tuh fitnah ngegesek kartu ATM mamanya. Banyak cerita yang nggak cukup untuk dijelaskan," terang Greta.
Greta pun mengungkapkan jika keluarga Gaga sempat ingin membawa pulang Laura dari rumah sakit. Mereka ingin menyembunyikan Laura terlebih dahulu.
"Saat di rumah sakit, dia cuma bisa berbaring, mereka mau membawa Laura pulang dan itu nggak make sense, kita saja keluarga nggak dikabari sama sekali. Dia masih di kasur pasien, disuruh ke mobil. Mamanya dia ngomong ke mamaku, katanya Laura mau diumpetin dulu tadinya. Itu gila," tandasnya.