Apes Banget! Pernikahan Ditunda, Rizky Billar & Lesti Alami Kerugian?

JagoDangdut – Hubungan asmara penyanyi dangdut Lesti Kejora dan Rizky Billar tengah ramai disorot. Pasalnya mereka baru saja menggelar acara lamaran beberapa waktu lalu kini harus menelan pil pahit karena batal menikah pasa Jumat 23 Juli 2021 ini. Hal ini dikarenakan keduanya mengaku karena menaati PPKM Darurat sehingga tidak ingin menggelar keramaian.

Baca Juga : Geger! Pernikahan Lesti Kejora & Rizky Billar Dicurigai Akan Batal

Rizky Billar dan Lesti Kejora Alami Ditunda Pernikahan Karena PPKM

Lesti Rizky Billar

Foto :

• -

Padahal berbagai persiapan telah dilakukan pelantun tembang Kulepas Dengan Ikhlas ini dengan calon suaminya itu. Bahkan Rizky Billar mengungkap jika kekasihnya itu sempat mengutarakan kesedihannya satu hari sebelum acara pernikahannya batal tersebut.

"Dengan kondisi seperti ini kita nggak mau memaksakan dengan tetap menggelar pernikahan. Jadi mau nggak mau, suka atau tidak suka kita akan undur. Di mana saat situasi udah kondusif dan normal, tidak ada PPKM lagi," kata Rizky Billar ditayangan gosip.

"Dede mengutarakan kesedihannya bahwa saat itu harusnya sudah waktunya akad, tapi memang Tuhan belum mengizinkan. Tapi kita selalu percaya ada hikmah di setiap kejadian. Insya Allah rencana Tuhan pasti lebih baik," imbuhnya.

Namun saat disinggung apakah mengalami kerugian karena pernikahan ditunda, pesinetron 26 tahun ini pun mengatakan sama sekali tak rugi karena pihak-pihak terkait sudah saling mengerti.

"Nggak sih, karena pihak vendor, pihak gedung mengerti situasinya. Sebenarnya sudah mewanti-wanti sih akan ada hal seperti ini. Jadi mereka minta saran ke kita. Kita mengiyakan (diundur), kita sepakat soal itu," terang Rizky Billar.

Sayangnya hingga saat ini keduanya masih belum menjadwalkan ulang tanggal pernikahannya. Billar pun mengaku dirinya akan tetap sabar menunggu kondisi kembali normal sampai PPKM Darurat ini selesai.

"Karena gini ya, menggelar akad itu kita mau jadi sesuatu ya, di mana akan ada teman-teman yang menghadiri. Sementara saat ini kalau nikah cuma 6 orang (yang dapat hadir). Kita ibaratnya kurang dapet rasanya kalau harus memaksakan," tandas Billar.