H. Ukat S

Riwayat - H. Ukat S, atau yang memiliki nama asli Sukatma, adalah seorang maestro dalam dunia musik dangdut Indonesia. Belakangan ini, namanya semakin dikenal sebagai pencipta lagu dan arranger yang berbakat. Karya-karyanya telah menjadi hits dan mengangkat nama banyak penyanyi baru ke pentas nasional.

Perjalanan Karier

H. Ukat S mulai dikenal luas melalui lagu-lagu hits yang diciptakannya untuk penyanyi dangdut populer. Beberapa lagu terkenal yang dihasilkan oleh tangan dinginnya antara lain:

• Putri Panggung yang dinyanyikan oleh Uut Permatasari
• Goyang Dombret oleh Ikka Bella
• Bintang Pentas oleh Dewi Persik

Tidak hanya menciptakan lagu untuk penyanyi baru, H. Ukat S juga menulis lagu untuk penyanyi dangdut senior yang kemudian menjadi hits. Beberapa contoh di antaranya:

• Rita Sugiarto dengan lagu Tersisih dan Ikhlas
• Elvy Sukaesih dengan lagu Tujuh Sumur dan Ditelan Alam
• Iis Dahlia dengan lagu Tanda Kasih
• Eddy Silitonga dengan lagu Badan Kurus Kering
• Mansyur S dengan lagu Sendiri dan Sengsara

Grup Musik Dangdut

Sebelum membentuk grup musik dangdut sendiri yang bernama Netral, H. Ukat S sempat bergabung dengan grup Radesa yang dipimpin oleh Mansyur S pada dekade 70-an. Netral kemudian menjadi salah satu grup musik dangdut yang diperhitungkan di Indonesia.

Musisi Jazz

Yang tidak banyak diketahui oleh publik adalah bahwa pada pertengahan 60-an, H. Ukat S adalah seorang musisi jazz yang sering tampil di TVRI bersama Koes Hendratmo dan musisi jazz lainnya. Kemampuan musik jazznya ini kemudian ia kombinasikan dengan musik dangdut, menghasilkan karya yang unik dan mengesankan. Salah satu contoh adalah lagu Merpati Putih yang dinyanyikan oleh Ikke Nurjanah pada tahun 1996-1997. Lagu ini membuat banyak musisi tersohor Indonesia terperangah karena perpaduan gaya jazzy dan dangdut yang sangat harmonis.

Diskografi Pilihan

• Putri Panggung – Uut Permatasari
• Goyang Dombret – Ikka Bella
• Bintang Pentas – Dewi Persik
• Tersisih – Rita Sugiarto
• Ikhlas – Rita Sugiarto
• Tujuh Sumur – Elvy Sukaesih
• Ditelan Alam – Elvy Sukaesih
• Tanda Kasih – Iis Dahlia
• Badan Kurus Kering – Eddy Silitonga
• Sendiri – Mansyur S
• Sengsara – Mansyur S
• Merpati Putih – Ikke Nurjanah