Jakarta – Lagu "Pamer Bojo" yang dipopulerkan oleh Didi Kempot, sering kali dibawakan oleh berbagai penyanyi dangdut lainnya.

Lagu ini memiliki makna yang mendalam dan penuh emosi, menggambarkan perasaan seseorang yang dikhianati oleh pasangannya. Seperti apa kelanjutannya? Berikut ini JagoDangdut sajikan untuk Anda!

Makna dan Arti Lagu Pamer Bojo

"Pamer Bojo" dalam bahasa Jawa berarti "Pamer Suami/Istri". Lagu ini menceritakan tentang seorang pria yang setia menunggu kepulangan pasangannya, hanya untuk menemukan bahwa pasangannya telah berpaling dan memamerkan pasangan barunya.

Lirik lagu ini penuh dengan ungkapan kesedihan dan kekecewaan. Misalnya, bagian lirik "koyo ngene rasane wong nandang kangen" yang berarti "seperti ini rasanya orang yang menahan rindu", menggambarkan betapa dalamnya rasa rindu dan sakit hati yang dirasakan oleh tokoh dalam lagu.

Lagu ini menyampaikan pesan tentang kesetiaan dan pengkhianatan. Meskipun tokoh dalam lagu tetap setia menunggu, ia harus menghadapi kenyataan pahit bahwa pasangannya telah berpindah hati.

Hal ini tercermin dalam lirik "nangis batinku nggrantes uripku" yang berarti "menangis batinku, merana hidupku".

Popularitas dan Pengaruh Didi Kempot, yang dikenal sebagai "The Godfather of Broken Heart", berhasil menyentuh hati banyak pendengar dengan lagu ini.

"Pamer Bojo" tidak hanya populer di kalangan penggemar musik dangdut, tetapi juga di kalangan masyarakat luas karena liriknya yang relatable dan emosional