JagoDangdut – Sebanyak 20 penyanyi dangdut menjadi korban pencatutan video mereka untuk mempromosikan situs judi online.
Video penampilan mereka saat manggung dipotong dan diunggah ulang oleh akun Instagram @orkesanbanyuwangi dan @dangdut_banyuwangi tanpa sepengetahuan mereka.
Akun Instagram tersebut tampak seperti mendukung artis lokal dengan bio yang menyatakan, “Support artist lokal Banyuwangi.” Namun, akun ini juga mencantumkan keterangan menerima endorse, bahkan salah satunya terang-terangan menyertakan situs judi online.
Menurut AKBP Charles Pandapotan Tampubulon, Kasubdit 2 Siber, modus ini membuat para artis dangdut tidak menyadari keterlibatan mereka dalam promosi aktivitas ilegal.
"Mereka hanya kena catut. Tidak ada yang tahu kalau video mereka dibuat promosi judi online," ujar Charles.
Hingga kini, status para artis tersebut masih sebagai saksi, karena mereka tidak terlibat langsung dalam sindikat judi online ini.