JagoDangdut – Industri musik tanah air kembali dihiasi dengan kehadiran sebuah karya baru yang memukau dari salah satu pedangdut tarling berbakat, Dinda Puspitasari.
Dinda Puspitasari, baru-baru ini merilis single terbarunya yang berjudul "Dianggap Bestie,". Lagu tersebut dipersembahkan dalam nuansa tarling
Dinda Puspitasari Resmi Rilis Single Baru
- YouTube
Dirilis oleh PT Dominasi Music Indonesia dan diproduksi oleh Papsky, single ini menandai langkah berani Dinda Puspitasari untuk mengeksplorasi berbagai emosi melalui musik tarling ambyar.
Lagu "Dianggap Bestie" tidak hanya menawarkan lirik yang dalam, tetapi juga melibatkan pendengar dalam perjalanan emosional yang menggugah.
Dalam kolaborasinya dengan pencipta lagu Jazier, Dinda Puspitasari berhasil menciptakan sebuah karya yang menggambarkan kekecewaan dan perjuangan seseorang dalam mencapai harapannya.
Aransemen musik oleh Hanif Dhiyaulhaq memberikan sentuhan yang khas pada lagu ini, menjadikannya sebuah pengalaman mendalam bagi para penggemar tarling.
Proses rekaman yang dilakukan di Bakokustik, dengan mixing & mastering oleh Ary Tunk2, menghasilkan kualitas audio yang memanjakan telinga.
Selain itu, video klip "Dianggap Bestie," yang disutradarai oleh Ihdal Hn, tidak hanya menampilkan kemampuan vokal Dinda Puspitasari, tetapi juga menyajikan visual yang mengesankan.
Dalam pernyataannya, Dinda Puspitasari berbagi harapannya bahwa single ini dapat diterima dengan baik oleh para pendengar. "Semoga pada suka yaa dengan warna baru tarling ambyar ini," ucapnya penuh antusias.
"Dianggap Bestie" kini dapat dinikmati melalui kanal resmi Dinda Puspitasari di berbagai platform musik dan YouTube.
Lirik Lagu Dianggap Bestie
- YouTube
Sepertelu wengi
Lintang wulan dadi saksi
Banyu mata brebes milih
Sun curhatan karo gusti
Apa iya sun bisa nduweni
Beli perduli ning waktu
Awan atau bengi
Berusaha sun nganani
Tulus iklas sun nyayangi
Meskti endinge cuma dianggep bestie
Bruk coba ngomonga
Pengene sing kayang apa
Sun mung bisa usaha lan do'a
Reff:
Tiwas sun demen nemen-nemen
Sirae mbuh temen
Kadia demen
Bli kudu ngalem-ngalem
Lamon ati kudua kanda
Jarengbasa perumpama
Langkane sira
Kaya hp tanpa kuota