Orkes musik legendaris ini didirikan pada tahun 1998 oleh Gatot Hariyanto dan Sodiq Wibisono. Selama hampir dua dekade, OM Monata telah menjadi salah satu orkes musik dangdut terkemuka di Indonesia. Meskipun pada tahun 2016 orkes ini mengalami perpecahan, Sodiq mendirikan OM New Monata, sementara Gatot melanjutkan perjalanan dengan OM Monata. Bersama OM Monata, sejumlah penyanyi terkenal seperti Inul Daratista telah mendulang popularitas yang besar.
OM Sera - Jombang (2003)
Orkes dangdut koplo yang bermakna "Selera Rakyat" ini dipimpin oleh Moch. Sholeh atau yang dikenal sebagai Abah Sholeh. Setelah penampilan perdananya yang sukses, OM Sera menerima perhatian luas dan memiliki komunitas penggemar bernama Sera Mania. Mereka terkenal dengan jargon "Ho'a ho'e" dan "Semongko."
OM Sagita - Nganjuk (2009)
OM Sagita, yang didirikan di Nganjuk dan dipimpin oleh Eny Sagita, seorang pedangdut tersohor di Pantura, telah melambungkan banyak nama seperti Nella Kharisma, Happy Asmara, dan lainnya sejak berdiri pada tahun 2009. Mereka dikenal dengan jargon "Asololey" dan gaya campuran musik jaranan dangdut.
OM Adella - Tuban (2007)
Meskipun awalnya tidak terlibat dalam industri musik dangdut, OM Adella awalnya didirikan secara mendadak dalam syukuran khitanan ponakan. Namun, setelah bekerjasama dengan Aini Record pada 2013, orkes musik ini semakin dikenal dan telah menerima tawaran dari berbagai label rekaman lainnya. Sejumlah penyanyi terkenal seperti Difarina Indra, Tasya Rosmala, dan Yeni Inka telah bergabung dengan orkes musik ini.