JagoDangdut – Masih ingat dengan kasus 'Ikan Asin' yang menimpa putri bungsu almarhum pendangdut A Rafiq, Fairuz A Rafiq bersama mantan suaminya? Baru-baru ini lewat channel YouTube Titi dan Tian, Fairuz membongkar cerita sebenarnya yang terjadi pada hidupnya.
Lewat video tersebut Titi Kamal menanyakan terkait perjalanan hidup Fariuz pada tahun 2019 lalu yang penuh dengan cobaan terkait kasus dengan mantan suaminya itu.
"Seperti yang kita tahu ya dek, tahun 2019 itu sepertinya tahun yang lumayan berat yang adek laluin. Itu gimana sih dek cara kamu bangkit dari situ? karena itu benar-benar tidak cuma menyentuh kamu saja tapi seluruh wanita di manapun, dan gimana caranya kamu bisa sekuat itu bangkit? Ini penting banget karena untuk perempuan-perempuan di luar sana supaya bisa mendapatkan tips dari adek," tanya istri dari Christian Sugiono itu yang dikutip dari Youtube Titi dan Tian.
Baca juga: Curhat Fairuz A Rafiq Ajak Suami Foto Selfie, Penuh Perjuangan
Awalnya Fairuz cukup santai bercerita tentang kasus yang menimpanya dulu. Ketika beredarnya video 'ikan asin' Fairuz mengaku cukup terkejut hingga bertanya kepada dirinya sendiri, 'Gua tuh pernah ngelakuin apa ya sama lu, sampai lu jahat begini'.
Fairuz pernah berpikir apakah dirinya harus seperti kaya mantan suaminya tersebut? Namun, Fairuz juga sadar jika apapun yang terjadi, darah suaminya itu tetap mengalir dalam diri anaknya. Itu yang menjadikan Fairuz tetap kuat dan tidak membalas aksi mantan suaminya tersebut.
Fairuz juga mengungkapkan jika saat itu masih banyak orang yang menganggap dirinya lebay, cengeng dan lain-lain. Meski banyak yang mendukungnya juga saat itu.
Fakta lainnya ternyata saat itu Fairuz memikirkan anak-anaknya. Ia merasa anaknya yang menjadi korban dengan menerima bully-an, yang di mana orang tuanya dikenal sebagai public figur. Fairuz ingin anaknya hidup normal saja, namun ia sadar itu sulit.
Fairuz saat itu juga menghadapi banyak tekanan dari luar. Fairuz sendiri harus menghadapi beberapa orang yang tidak mengakui kesalahannya tersebut. Selama 10 bulan lebih, Fairuz mengaku hidup dan tidurnya itu tidak tenang. Bahkan ada orang-orang yang mencoba mengambil keuntungan dibalik permasalahannya tersebut.
Dalam pengadilan kemarin, Fairuz mengatakan jika selama hidupnya baru pertama kali merasakan persidangan dengan kasus pidana seperti itu. Fairuz saat itu mencoba untuk selalu kuat, namun akhirnya tidak sekuat yang ia kira hingga harus tidak sadarkan diri.
Fakta lainnya adalah kenapa Fairuz menuntut mantan suaminya tersebut. Karena ia tidak ingin ada wanita-wanita lain yang dihina seperti dirinya. Cukup sama dirinya aja yang mengalami masalah itu. Ia pun merasa benar dalam hal ini, ketika seorang wanita dihina dan harus ada keadilan.
Saat itu Fairuz dan suaminya pun bersyukur memiliki ibunda yang selalu menemaninya.