JagoDangdut – Hari ini tepat 7 hari sang maestro campursari Didi Kempot meninggal dunia. Namun, hingga kini cerita dan karya-karyanya itu seperti tak pernah hilang.
Bahkan beberapa video tentang 'The Godfather of Broken Heart' dan lagu-lagunya kembali trending di YouTube. NAGASWARA sendiri baru merilis salah satu karya Didi Kempot bertajuk “Apik Apik Sayang”.
Lagu ini “Apik Apik Sayang” aslinya diadaptasi Didi Kempot dari lagu Wali band berjudul “Baik-Baik Sayang”. NAGASWARA mengupload video klip “Apik Apik Sayang” pada Jumat (8/5/2020). Hingga kini, video musik lagu tersebut sudah dilihat lebih dari 15 ribu kali.
Baca juga: 5 Lagu Didi Kempot yang Paling Banyak Dicover
Sebelumnya, pada akhi bulan Maret lalu, NAGASWARA juga memperkenalkan single “Tulung” yang dinyanyikan Didi Kempot. Menurut CEO NAGASWARA Rahayu Kertawiguna, selain lagu tersebut, labelnya juga akan segera merilis karya-karya lain legenda campursari itu.
Dan pada hari ini, 11 Mei 2020, tepat pada 7 hari kepergian almarhum, NAGASWARA mempersembahkan spesial mini album sebagai sebuah bentuk penghargaan untuk mengenang karya-karya almarhum Didi Kempot yang belum sempat dirilis ke publik.
"Mini Album yang diluncurkan berisi 7 buah lagu ini termasuk didalamnya ada lagu “Tulung” yang sebelumnya sudah diperkenalkan ke publik. Mini album ini diberi judul “ In Memoriam Of The GodFather of Broken Heart”," seperti dikutip dari Instagram @nagaswaraofficial.
Selain lagu “Tulung” ada lagu–lagu hits Wali yang diadaptasi liriknya oleh Didi Kempot ke dalam bahasa Jawa seperti lagu “Baik Baik Sayang” yang merupakan ciptaan Apoy Wali Band, menjadi lirik berbahasa Jawa menjadi ”Apik Apik Sayang” aransemen musik oleh Titread & Bayu Onyonk.
Kemudian lagu berikutnya “Dik” ciptaan Apoy, diadaptasi lirik oleh Didi Kempot dan aransemen musik oleh Titread & Bayu Onyonk, lalu lagu “Kancanono Aku” ciptaan Apoy Wali yang diadaptasi lirik oleh Didi Kempot dan aransemen musik oleh Titread & Bayu Onyonk,
Lagu “Lahir dan Bathinku” ciptaan Apoy Wali yang didaptasi lirik oleh Didi Kempot dan aransemen musik oleh Titread & Bayu Onyonk, lagu “Tresno Salawase’ ciptaan Apoy, adaptasi lirik Didi Kempot dan aransemen musik oleh Titread & Bayu Onyonk dan terakhir lagu “Kelingan” ciptaan Xin Ron Chen & Chuan Xiong Zhou dengan adaptasi lirik oleh Didi Kempot serta aransemen musik oleh Lilik Laju.