JagoDangdut – Status janda yang disandang penyanyi dangdut Dewi Perssik rupanya menjadi daya tarik bagi banyak pria yang mencoba mendekatinya.
Namun, tak sedikit dari mereka yang melakukannya dengan cara-cara yang ekstrem hingga melampaui batas kewajaran.
Dalam sebuah siaran live baru-baru ini, Dewi Perssik membagikan pengalaman tidak menyenangkan yang dialaminya.
Ia mengungkap bahwa dirinya sering mendapat kiriman surat dari pria, terutama para duda, yang mengajaknya menikah.
Dapat Teror Surat Lamaran Nikah
Dewi Perssik atau yang akrab disapa DP ini menceritakan bahwa rumahnya hampir setiap hari menerima surat dari pria-pria yang ingin melamarnya.
"Kalian percaya gak guys, di rumahku itu tiap hari selalu aku dikirimi ama surat dari orang-orang laki-laki," ungkap DP dalam siarannya, yang kemudian dibagikan ulang oleh akun Instagram @pembasmi.kehaluan.reall.
Ia menjelaskan, sebagian besar surat tersebut dikirim oleh duda. Beberapa bahkan menyertakan foto pribadi mereka sebagai bagian dari lamaran.
"Dari para duda kebanyakan, minta ngelamar Dewi Perssik. Kan di rumah itu ada penjaga ya. ‘Buk, sampe segini nih surat dateng, aku bacain cuma ‘pengin nikah ama Dewi Perssik,’ mereka ngasih foto pula," bebernya.
Aksi Tak Senonoh di Depan Rumah Dewi Perssik
- Instagram @dewiperssik9
Tak hanya teror surat, Dewi Perssik juga pernah mengalami kejadian lebih ekstrem yang dilakukan oleh seorang pria. Ia bercerita bahwa sebelum keberangkatannya untuk umrah, seorang pria yang ternyata berprofesi sebagai PNS melakukan tindakan tak senonoh di depan rumahnya.
"Rumahku kan ada pagernya. Mohon maaf nih, anunya itu dimasukin ke pagernya aku terus manggil-manggil gitu," ungkap DP, menceritakan pengalaman yang membuatnya ngeri.
Merasa terancam, Dewi segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Lebak Bulus. Polisi pun dengan sigap menangkap pelaku.
"Aku kan takut ya, langsung lapor ke kantor polisi. Itu PNS, terus udah gitu langsung dibawa. Kapolseknya waktu itu Pak Agung namanya," tuturnya.
Cerita Dewi Perssik ini mengundang beragam respons dari netizen. Banyak yang merasa prihatin sekaligus miris mendengar pengalaman tersebut.
"Stres itu orang, siapa itu pelaku orangnya. Jangan bilang Agus ya namanya," tulis salah satu netizen.
"Pasien RSJ mana itu? Kok bisa lepas," tambah yang lain.