Di dalam acara tersebut, Jirayut mengungkapkan bahwa dirinya enggan bermain dengan lelaki saat dulu lantaran sering jadi korban jahil teman-temannya. Hal tersebut lah yang membuat Jirayut enggan bermain bersama laki-laki.

"Dulu, aku nggak mau berteman dengan cowok karena menurut aku mereka jahat. Mereka sering iseng, jadi aku lebih memilih menghindar," ucap Jirayut.

Jirayut mengakui kejadian tersebut membuatnya trauma dan menjauh dari lingkungan pertemanannya dengan laki-laki. Jirayut juga mengakui saat ada laki-laki yang ingin berteman dengannya, dirinya enggan untuk membuka diri untuk berkenalan.

"Saat ada cowok yang ingin berteman, aku langsung berpikir, 'nggak ah, mereka jahat,' karena sering dijahilin dulu," jelasnya.

Tetapi, setelah lama waktu berjalan Jirayut pun sudah berdamai dengan keadaan tersebut dan mengatasi rasa takutnya. Sekarang dirinya sudah lebih terbuka untuk berteman dengan siapapun yang ingin berkenalan dengannya.

"Kalau sekarang alhamdulillah, hati sudah terbuka," katanya.

Tak sampai situ, Jirayut juga menjelaskan bahwa dirinya menyimpan rasa kekhawatiran jika pasangannya nanti tidak bisa menerima dirinya dengan apa adanya. Tetapi, dirinya percaya bahwa ada orang tepat yang akan menerima dirinya dengan apa adanya.