Jakarta – Pada tanggal 7 September 2024 waktu lalu, penyanyi dangdut Gilga Sahid menjadi sorotan setelah insiden pelemparan mikrofon di tengah konser “Wadah Ambyar” yang digelar di Grage Citi Mall, Cirebon.
Kejadian ini viral di media sosial dan memicu berbagai reaksi dari penggemar serta netizen. Seperti apa kelanjutannya? Berikut ini JagoDangdut sajikan untuk Anda!
Gilga Sahid Lempar Mic saat Manggung
Gilga Sahid, yang juga dikenal sebagai suami dari penyanyi dangdut Happy Asmara, tampil di acara yang diselenggarakan oleh Meta Music Fest.
Namun, di tengah penampilannya, panitia acara secara tiba-tiba menghentikan lagu yang sedang dibawakannya.
Tindakan ini membuat Gilga merasa kecewa dan marah, hingga akhirnya ia melempar mikrofon sebagai bentuk protes.
Klarifikasi Gilga Sahid
- Instagram @gilgasahidh
Melalui unggahan di Instagram, Gilga Sahid mengungkapkan kekecewaannya terhadap panitia yang dianggapnya tidak sopan. Ia menyayangkan keputusan panitia yang menghentikan penampilannya di tengah lagu, terutama karena banyak penonton yang sudah datang dari jauh untuk menyaksikan konser tersebut.
“Setidaknya kalau nyuruh berhenti jangan di tengah lagu ya bang panitia, sopan dikit, kasihan yang udah bayar datang dari jauh,” tulis Gilga dalam Instastory-nya.
Meski demikian, Gilga juga menyampaikan permintaan maaf atas sikap emosionalnya. Ia mengakui bahwa tindakannya melempar mikrofon adalah bentuk kekecewaan yang tidak seharusnya terjadi.
“Cirebon kalian luar biasa istimewa, big love buat Cirebon dan semua yang hadir. Maaf tadi kepancing emosi,” tambahnya.
Insiden ini menimbulkan berbagai reaksi dari para penggemar dan penonton yang hadir. Banyak yang menyayangkan sikap panitia yang dianggap tidak profesional, namun ada juga yang memahami kekecewaan Gilga. Kejadian ini menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk lebih menghargai dan menghormati para artis yang tampil, serta penonton yang telah meluangkan waktu dan biaya untuk hadir.
Gilga Sahid berharap kejadian serupa tidak terulang lagi di masa depan dan mengajak semua pihak untuk lebih bijak dalam menangani situasi di atas panggung.