Jakarta – Penyanyi dangdut Happy Asmara mengakui bahwa orang tua Gilga Sahid, suaminya, sangat berharap segera memiliki cucu.

Namun, Happy Asmara memilih untuk menyerahkan semuanya kepada kehendak Sang Pencipta. Seperti apa kelanjutannya? Berikut ini JagoDangdut sajikan untuk Anda!

Serahkan Kepada Tuhan

"Kalau soal anak kita sedikasihnya sama Allah saja, kita sebagai manusia hanya bisa sebatas berusaha dan berdoa saja, semoga cepat diberikan sama Allah," ujar Happy Asmara.

Happy Asmara tidak menampik bahwa keinginan untuk segera memiliki anak merupakan harapan besar dari orang tua Gilga Sahid.

"Justru yang ingin cepat itu adalah mertua aku, kita berdua selalu ditanya kapan nih punya momongan," tambahnya dengan senyum.

Meski begitu, Happy dan Gilga Sahid memilih untuk tetap santai dalam menanggapi pertanyaan tersebut. Keduanya memahami betapa sibuknya jadwal kerja masing-masing dan merasa perlu menikmati momen saat ini tanpa tekanan.

"Kita berdua masih santai saja karena sama-sama kerja, tahu bagaimana capeknya bekerja, sama-sama tahu betapa padatnya jadwal kita berdua jadi kita let it flow saja," tutur Happy Asmara.

Tak Permasalahkan Jenis Kelamin

Happy Asmara juga tidak mempersoalkan jenis kelamin anak pertama mereka kelak, apakah perempuan atau laki-laki, dan menegaskan bahwa mereka akan menerima apa pun yang telah ditentukan oleh Allah.

"Kalau untuk perempuan atau laki-laki, kita terima saja karena apa yang diberikan Allah pada kita tidak pernah ada yang salah," tutupnya.

Dengan sikap penuh kesabaran dan keikhlasan, Happy Asmara dan Gilga Sahid tetap berusaha dan berdoa, seraya menanti anugerah dari Sang Pencipta di waktu yang tepat.