"Saya sudah membentuk band Kadri Karmila yang melibatkan anak- ak gen Z berkualitas dan akan tampil meriah dalam musik, gaya dan fashion".
“Sambil berujar tentang keseriusannya menampilkan single "Karmila" ini. Awalnya saat menyanyikan lagu ini malah menjadi bahan bercandaan teman-teman, Kadri disebut meniru-niru karakter vokal Farid Hardja. Tapi kemudian setelah diproses dan diolah sangat apik lewat aransemen musik oleh LiLo The Producer, hasilnya pun menjadi sesuatu yang beda dan jadi sesuatu yang baru, dan materi itu kita bawa ke Bapak Rahayu Kertawiguna, CEO NAGASWARA, "Jelas Kadri.
"Dan syukurlah, kita sign kontral: untuk lagu pertaraa ini. Tapi nyanyi sendiri sebagai penyanyi solo, bar kali ini, sama NAGASWARA. Kebetulan karakter vokal saya dianggap cocok membawakan lagu dari mendiang Farid Hardia, ini. "Ungkapnya.
Kadri, mengenal sosok Rahayu Kertawiguna CEO NAGASWARA, sudah lama. Perkenalan itu dari beberapa kegiatan ekosistem musik.
Setelah bermusik selama 50 tahun yang dilakoni sejak tahun 1974, kini Kadri lewat remake single "Karmila", memutuskan untuk tampil bersolo karir.
"Jadi waktu masih kanak-kanak saya sudah jadi penyanyi. Ini single solo pertama saya sih, di tahun 2024, bersama label NAGASWARA," paparnya.
Kadri berharap single "Karmila" dapat menarik perhatian pencinta musik Indonesia. Menjadi narasi dan tafsir musik power pop dan mudah diterima dengan baik di musik Indonesia.