" setuju bunda inul. waktu pacaran suami saya selinkuh. dan skrang selinkkuhan nya jdi istri adik nya. apa gx nyesek ati q. loro ati q bun. lex ngrti kyo ngene q ra glem nikah kro bojo q.. serasa dibohongin .. wis di selinkuhin di bhong'n maning "
" sekedar MERINDU rapopo lah mbak Inul.... asal nggak MERAPAT "
" Maybe i can not promise, sukses terus mba "
Meski kini bergelimang harta dan ketenaran, Inul pernah hidup dalam kesusahan. Bahkan, untuk menikah saja, Ia dan Adam hanya bermodalkan Rp500 ribu. Tentu, pernikahan tersebut jauh dari kata mewah.
Lewat doa dan kerja keras, Inul dan Adam pun berhasil melewati berbagai persoalan hidup. Terutama, masalah ekonomi. Mereka jadi bukti bahwa usaha tidak mengkhianati. Inul dan Adam tengah meraup hasil dari perjuangan bersama.