"Lha, ibunya saja eksis terus sampai tidak tahu kalau anaknya dianiaya pembantu. Memangnya tidak mengecek CCTV atau video call! Sampai anaknya babak belur ya Allah," tulis Inul dalam bahasa Jawa.
Banyak warganet yang tidak setuju dengan komentar Inul. Mereka menilai Inul kurang memahami situasi yang dihadapi Aghnia dan terkesan menyalahkan korban.
"Sekelas mba Inul kalau nggak bisa berempati mbok nggak usah komen, masih ada aja yang nyalahin ortunya. Ngecek CCTV atau video call kan nggak 24 jam full mbak, kecuali pengangguran malah bisa asuh sendiri," kata netizen.
Disisi lain, ada juga warganet yang merasa setuju dengan pendapat Ibu satu anak itu.
"Mewakili isi hatiku mba," komentar Salah satu warganet.
Kronologi Kejadian
Penganiayaan tersebut terjadi saat Aghnia sedang melakukan perjalanan dinas ke luar kota selama dua hari. Kini pelaku yang merupakan pengasuh anak Aghnia telah diamankan oleh pihak kepolisian.