JagoDangdut – Prabowo Subianto dinyatakan sebagai pemenang Pilpres 2024, oleh Komisi Pemilihan Umum pada 20 Maret 2024. Dengan begitu Prabowo akan menjadi Presiden RI selanjutnya usai berakhir masa jabatan Presiden Joko Widodo.
Dikenal sebagai seorang politis, hingga pejabat negara, kehidupan Prabowo Subianto selalu jadi sorotan. Terlebih lagi keluarganya, seperti yang kita ketahui Prabowo sempat menikah dengan Siti Hediati Hariyadi atau Titiek, dan dikaruniai seorang putra yang bernama Ragowo Hediprasetyo atau yang juga dikenal sebagai Didit.
Didit Desainer Muda yang Mendunia
- Instagram/Prabowo
Berbeda dengan sang ayah yang merupakan jebolan Militer hingga terjun ke dunia usaha dan politik, Didit ternyata lebih memilih jalan lain.
Sosok Didit sendiri jadi sorotan setelah beberapa kali ia terlihat mendampingi ayahnya. Banyak yang penasaran seperti apa sosok Didit.
Dibandingkan terjun ke dunia politik hingga menjadi pengusaha, ternyata Didit mengambil jalan lain yaitu perancang busana.
Bukan perancang busana biasa, nama Didit ternyata sudah dikenal hingga di berbagai negara lain.
Profil Didit atau Ragowo Hediprasetyo
Didit sendiri lahir di Jakarta pada 22 Maret 1984. Masa mudanya ia lebih banyak menghabiskan waktu di Amerika Serikat dan Prancis.
Didit juga pernah berkuliah di Parsons School of Design di New York dan Paris pada tahun 2003. Saat itu Didi juga pernah meraih penghargaan Silver Thimble sebelum akhirnya lulus mendapat gelar sarjana seni rupa peminatan rancangan busana pada tahun 2007.
Seperti dikutip dari CNBCIndonesia, Didit pernah diwawancara oleh Counture by Designer, saat itu memutuskan untuk pindah ke Indonesia selama beberapa bulan saja untuk menyusun portofolio.
"Saya pindah kembali ke Jakarta dengan rencana tinggal selama tiga bulan khusus untuk mengerjakan portofolio supaya bisa mendapat pekerjaan pertama," ucapnya.
Saat itu juga portofolio pertamanya disukai oleh teman-temannya hingga ia pun tinggal lebih lama di Indonesia. Sejak saat itu Didit juga memutuskan untuk membangun rumah mode sendiri.
Suatu saat ada salah satu temannya yang bekerja di Paris, ingin memperkenalkan Didi ke perusahan fesyen. Namun ternyata saat itu batal hingga menyarankan Didit ikut Paris Couture Week 2010.
"Aku pikir para desainer Asia harus hadir secara internasional untuk membuktikan bahwa para desainer Asia dapat menciptakan fesyen gak hanya untuk orang Asia, tapi juga buat pelanggan global. Kalau aku cuma memamerkan karya di Indonesia saja, rasanya sulit," lanjutnya.
Hingga akhirnya kesuksesan Didit pun berlanjut sampai tampil di salah satu perhelatan mode terbesar di dunia, yaitu Paris Fashion Week.
Sejak saat itu namanya pun mulai dikenal di dunia, hingga akhirnya mendapat klien dari berbagai kalangan seperti Anggun C Sasmi, Dian Sastrowardoyo dan liannya.