Keren, Maulana Ardiansyah Bawakan Perceraian Lara Versi Ska Reggae - JagoDangdut

Keren, Maulana Ardiansyah Bawakan Perceraian Lara Versi Ska Reggae

Maulana Ardiansyah
Sumber :
Share :

JagoDangdutMaulana Ardiansyah kembali mencuri perhatian dengan membawakan sebuah lagu yang berjudul 'Perceraian Lara'. Seperti biasa Maulana tampil dengan versi live Ska Reggae.

Music video terbaru Maulana tersebut dirilis lewat channel YouTube pribadinya pada 15 Maret 2024. Hingga kini video tersebut sudah ditonton lebih dari 90 ribu kali.

Perceraian Lara - Maulana Ardiansyah

Maulana Ardiansyah dan Ochi Alvira
Foto :
  • -

Maulana Ardiansyah dikenal sebagai salah satu penyanyi muda berbakat yang memiliki karakter vokal begitu merdu.

Lagu 'Perceraian Lara' sendiri merupakan sebuah lagu yang diciptakan oleh G Diana. Lagu tersebut miliki lirik yang begitu dalam seperti judulnya.

Meskipun begitu Maulana Ardiansyah berhasil membawakan lagu tersebut dengan versi berbeda ala Ska Reggea. Mulai dari suara gitar hingga drum memiliki ketukan yang khas.

Berikut ini lirik lagu 'Perceraian Lara':

Apakah ini menjadi suratan

Perpisahan penuh duka lara

Ini sungguh bukanlah keinginan

Mimpi buruk jadi kenyataan

Sadarkah apa yang telah kau ucapkan

Seolah dirimu sungguh tak berdosa

Telah kusunting dirimu ke pelaminan

Kau campakkan mahligai yang kita bina

Perceraian diujung kehancuran

Takkan ada lagi ruang harapan

Bagaikan ombak menerjang karang

Sebisanya kau cari alasan

Bagaikan pelabuhan meninggalkan kapal

Karam dilaut dalam yang tak bertepi

Tiada badai hujan datang menghadang

Kau mencari sandaran sesuka hati

T'lah kubina istana gubuk yang kau inginkan

Sia-sia ku berkorban kasih

Kubendung kasih sayang bara api kau nyala

Sia-sia ku bertaruh nyawa

Mengapa begini harus disini

Engkau akhiri

Bersama mendayung rumah tangga bahagia

Mengapa harus berpisah

Ha... Ho... Ho...

Perceraian diujung kehancuran

Takkan ada lagi ruang harapan

Bagaikan ombak menerjang karang

Sebisanya kau cari alasan

Bagaikan pelabuhan meninggalkan kapal

Karam dilaut dalam yang tak bertepi

Tiada badai hujan datang menghadang

Kau mencari sandaran sesuka hati

T'lah kubina istana gubuk yang kau inginkan

Sia-sia ku berkorban kasih

Kubendung kasih sayang bara api kau nyala

Sia-sia ku bertaruh nyawa

Mengapa begini harus disini

Engkau akhiri

Bersama mendayung rumah tangga bahagia

Mengapa harus berpisah

Mengapa begini harus disini

Engkau akhiri

Bersama mendayung rumah tangga bahagia

Mengapa harus berpisah

Ha... Ho... Ho...

Ha... Ho... Ho...

Share :
Berita Terkait