Dalam petualangan cintanya, Ridho Rhoma harus membuat pilihan sulit antara Cathy Sharon dan Marissa Nasution. Sebuah konflik yang menghadirkan keharuan dan kompleksitas dalam setiap nada lagu.
Namun, yang membuat versi Ridho Rhoma dari "Dawai Asmara" begitu istimewa adalah aransemen musik yang membawa nuansa romantis lebih mendalam. Lagu ini menjadi bentuk penghargaan Ridho terhadap karya besar sang ayah, Rhoma Irama, sambil mempersembahkan sentuhan pribadinya yang khas.
Sebagai seorang seniman, Ridho mengakui bahwa bakatnya belum sebanding dengan Rhoma Irama, terutama dalam penguasaan berbagai alat musik. Namun, melalui "Dawai Asmara," Ridho membuktikan bahwa pesonanya mampu menghadirkan pengalaman mendalam bagi para pendengar, sambil mengeksplorasi kedalaman perasaan dalam cerita cinta yang disajikan.
Bagi pasangan yang tengah mengarungi liku-liku cinta, "Dawai Asmara" versi Ridho Rhoma mungkin bisa menjadi pengantar yang sempurna untuk menggambarkan nuansa romantis dan penuh makna dalam hubungan mereka. Sebuah karya yang tak hanya menjadi kenangan, tetapi juga menghadirkan kehangatan dalam setiap dawai asmara yang mengalun.