Kuningan – Festival Angklung 2023 akan digelar pada Sabtu, 2 Desember 2023, pukul 19.00 wib sampai dengan selesai, di Hotel Santika Premier Linggarjati, Kuningan, Jawa Barat.
Acara tersebut diselenggarakan oleh Disporapar Kabupaten Kuningan, serta didukung oleh Disparbud Jabar, Kemenparekraf dan ANTV.
Festival Angklung 2023 ini diselenggarakan Dalam rangka memperingati Perundingan Linggarjati yang ke - 77 & 6 tahun dikukuhkannya Kabupaten Kuningan sebagai Kabupaten Angklung.
Festival Angklung 2023
- Instagram/disporapar_kuningan
Acara tersebut akan menghadirkan berbagai penampilan menarik dari berbagai musisi. Seperti salah satunya adalah Manshur Angklung dan DJ.
Pria yang memiliki nama lengkap Manshur Praditya itu merupakan seorang pemain angklung EDM yang sudah begitu populer, tak hanya di Indonesia, Manshur juga tampil di beberapa negara.
Manshur sendiri merupakan lulusan dari Institut Seni Budaya Indonesia Bandung, jurusan musik prodi angklung dan musik bambu.
Selain Manshur Angklung, akan ada juga penampilan dari Dutklung Project, Samgo Band, Angklung SMANTIKA, Sanggar Seni DNR, serta musik kolaborasi dari Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Majalengka dan kabupaten Indramayu.
Acara ini diharapkan akan memberikan dampak positif bagi usaha ekonomi kreatif di sekitar wilayah yang dilalui, seperti transportasi, kuliner, kerajinan dan tujuan wisata.
Dalam hal ini diharapkan mampu mempererat tali silaturahmi antara aparat pemerintahan, seniman, budayawan dan para pelaku jasa usaha pariwisata di Kabupaten Kuningan dan sekitarnyadengan seluruh lapisan masyarakat.
Acara ini juga diharapkan akan meningkatkan gairah kecintaan masyarakat terhadap seni Angklung di kabupaten Kuningan khususnya generasi muda (milenial dan Gen-Z).
Angklung Ditetapkan Sebagai Salah Satu Warisan Dunia oleh UNESCO
Tujuan dari Festival Angklung 2023 ini juga salah satunya untuk meningkatkan apresiasi seni budaya melalui 'Angklung' sebagai alat musik universal yang dapat diterima oleh Dunia Internasional dan Pagelaran Seni lainnya yang dapat mempersatukan semua unsur antara Pemerintah dan lapisan masyarakat.
Seperti yang kita ketahui, Angklung merupakan salah satu kekayaan seni budaya tradisional Indonesia dan menjadi ciri khas identitas Bangsa Indonesia.
Angklung di Kuningan sudah berkembang sejak tahun 1938, dan tepat pada 16 November 2010, Angklung ditetapkan sebagai salah satu warisan dunia oleh UNESCO.