Namun, kini wanita yang kerap disapa Sibad tersebut mengatakan bahwa sikap posesif itu sudah tidak ada lagi dalam hubungan mereka.
"Ah aku udah baik-baikin kamu. Dulu pas pacaran iya dia membatasi 'jangan kayak gini ya jangan kayak gitu ya, nanti lawan mainnya siapa, umurnya berapa'," tambah Krisjiana Baharrudin.
Siti Badriah mengakui bahwa sikap posesifnya waktu itu muncul karena ketakutan. Dia khawatir bahwa jika Krisjiana bertemu dengan wanita lain, hubungan mereka bisa berakhir sebelum sampai ke jenjang pernikahan.
"Takut nggak jadi nikah waktu itu," ujar sang biduan.
Namun, setelah menikah dan memiliki seorang putri, perspektif Siti berubah sepenuhnya. Dia memilih memberikan kepercayaan penuh kepada suaminya karena percaya bahwa kepercayaan adalah kunci untuk membangun hubungan yang kuat dan sehat.
"Ya memang harus dikasih kepercayaan kan, kalau dikasih kepercayaan penuh kan dianya juga jadi canggung mau ngapain gitu. Daripada kita larang-larang, yang ada dia malah meraung-meraung. Jadi aku bebasin aja dia maunya kayak gimana, mau lakuin apa, mau kerja apa," pungkas Siti Badriah.