Setelah percakapan itu Shubra kembali mencuci otak Karna, ia berkata bahwa Uruvi tidak ingin kembali ke wilayah Angga dan kembali dalam kesulitan. Mendengar itu Karna berkata bahwa ia mengenal pasangannya dengan baik dan ia akan merasa sama saja. Fausya, ayah Uruvi yang masih tidak menerima anaknya menikah dengan Karna terlihat menarik pedangnya, ia kesal karena bawahannya menjelek-jelekannya. Shubra pun berkata bahwa ia sudah mendoktrin dan menyuap bibi Karna, ia yakin cara itu dapat memisahkan mereka berdua.
Kembalinya ke kerajaan Angga, Uruvi membawa laddu pemberian ibunya. Namun, Radha menolaknya. Menurutnya pemberian ibu Uruvi sudah terlalu lebih dari pada cukup. Suatu ketika para bibi Karna terlihat sedang memainkan laddu pemberian Shubra, Uruvi yang melihat itu pun merasa kesal dan marah. Karna dan Radha yang melihat itu pun merasa kaget, mereka tidak pernah melihat Uruvi semarah itu. Radha juga berkata bahwa Uruvi telah dicuci otaknya oleh Shubra.
Radha pun akhirnya menghentikannya dan meminta maaf kepada Uruvi, dia terlihat menyuapi laddu untuk dirinya, Uruvi dan Karna. Lalu ia memberikannya kepada para bibi. Setelah beberapa saat seorang penjual perhiasan datang untuk menawari berlian kepada mereka, ia mengatakan bahwa sang istri sebelumnya membeli banyak batu berharga darinya. Uruvi yang sebelumnya terlihat tertarik pun akhirnya berkata bahwa mereka menjalani kehidupan yang sederhana sekarang.
Karna yang melihat itu pun merasa bersalah karena telah merampas kehidupan yang mewah dari sang istri, Uruvi. Salah satu bibi Karna, Gaura terlihat memasuki kamar Uruvi. Ia diketahui mencuri berlian. Melihat itu Uruvi pun menegurnya. Bukannya mengembalikan berlian tersebut, Gauri justru menangis dan bercerita bahwa berlian tersebut telah ia buang karena panik.
Gauri meminta Uruvi untuk menyelamatkannya, ia juga memohon demi martabat Karna. Melihat itu pun Uruvi setuju. Gauri meminta Uruvi menjual pot emas pemberian sang ibu untuk dapat membayar berlian tersebut. Karena sang bibi yang tergelincir, Uruvi akhirnya membawa pot tersebut untuk menjual nya. Namun sayangnya ia justru bertemu dengan Karna di jalan.