Jakarta – Kasus KDRT yang melibatkan Ferry Irawan dan Venna Melinda masih menggemparkan hingga saat ini.
Ferry Irawan sendiri telah ditahan oleh pihak Kepolisian Daerah Jawa Timur. Namun, dalam penahanannya itu, fakta-fakta seputar kejadian sebelum dan sesudah KDRT terungkap satu per satu oleh Venna.
Yang terbaru, Venna mengungkapkan bahwa Ferry telah mengancam akan menyebarkan video saat keduanya berhubungan seksual.
Ancaman mengerikan itu ternyata terjadi ketika Venna menolak untuk melayani permintaan seksual Ferry. Penolakan itu kemudian berujung pada terjadinya tindakan KDRT yang tragis.
Ancam Sebarkan Video Syur
- instagram: @vennamelindareal
Dalam sebuah konferensi pers di Jakarta, Venna menceritakan kejadian tersebut. Ia sedang bersiap-siap untuk menghadiri sebuah undangan sebagai seorang influencer di Medan ketika Ferry mengajaknya untuk berhubungan seksual.
Meskipun waktu sudah menunjukkan setengah 9 malam, Ibu dari Verrell Bramasta tersebut berusaha menolak tawaran tersebut dengan alasan memiliki acara yang harus dihadiri.
"Itu sampai setengah 9 dan saya bilang, 'Bi, ini saya mau acara.' Kata dia, 'Nggak apa-apa, kita bikin malu saja. Kan kamu lagi nggak pakai baju, saya juga lagi nggak pakai baju'," kata Venna Melinda dengan tegas saat konferensi pers beberapa waktu lalu.
Venna mengungkapkan bahwa suaminya bahkan dengan nekatnya ingin membuat video tersebut viral. Ferry berniat merusak reputasi keduanya.
"Kita bikin viral saja, kita mati berdua di sini," ujar Venna Melinda menirukan kata-kata yang diucapkan oleh Ferry Irawan.
Venna Melinda kemudian mengungkapkan bahwa Ferry telah melakukan kekerasan terhadapnya. Sebelum kejadian itu, Ferry juga telah mengangkat dan mendorongnya ke lantai serta kursi.
"Di situ saya sudah pasrah mungkin saya sudah mati kali atau apa saya nggak mengerti itu ancaman atau apa. Jam 9 lebih lima menit dia baru bebasin saya," kata Venna Melinda.
"Acara jam 9 saya sudah nggak ada suara karena habis dari jam 6 sampai jam 8.30 teriak-teriak," tambah Venna.
Sementara itu, Ferry yang saat ini ditahan mengeluhkan berbagai hal selama berada di penjara, termasuk masalah penyakit asam lambung yang dialaminya. Pengakuan ini diungkapkan oleh pengacara Ferry, Jeffry Simatupang.
"Kalau selama ditahan ada sih beberapa keluhan, asam lambung dan lain-lain," ungkap Jeffry saat ditemui di Tendean, Jakarta Selatan, pada hari Rabu (1/2) yang lalu.
Meskipun memiliki banyak keluhan, Ferry belum berencana untuk mengajukan permohonanpembantaran penahanan. Ia mengaku masih mampu menahan rasa sakit yang dirasakannya.
"Nantilah kalau memang sudah dalam kondisi tidak teratasi lagi oleh fasilitas dari Polda Jatim, kami akan melakukan pembantaran," ujar Jeffry.
"Tapi sampai saat ini pak Ferry sanggup mengatasi rasa sakit asam lambungnya gitu," tambahnya.
Venna Melinda telah melaporkan Ferry Irawan atas kasus KDRT ke Polda Jawa Timur. Sebagai bukti, ibu dari Verrell Bramasta tersebut melampirkan foto hidungnya yang berdarah akibat tekanan yang dilakukan oleh Ferry Irawan.