Jenita Janet tidak menyesali keputusannya meskipun harus kehilangan tawaran pekerjaan, termasuk endorsement dan dua kontrak iklan yang harus dia lepaskan. Baginya, yang terpenting adalah niatnya yang tulus untuk berhijab selamanya.
"Saya harus ikhlas mengatakan kepada mereka bahwa saya sekarang berhijab. Jika mereka ingin melanjutkan pekerjaan dengan penampilan saya yang sekarang, silakan. Jika tidak, semoga mereka berkenan mencari pengganti," ungkap Jenita Janet dengan tulus.
Keberanian Jenita Janet untuk mengorbankan pekerjaan demi berhijab adalah cermin dari komitmennya yang kuat terhadap nilai-nilai yang diyakininya. Dia telah memilih jalan yang tulus dan tidak menyesal dengan keputusannya.