Jakarta – Siapa yang tak kenal dengan sosok Ikke Nurjannah, penyanyi dangdut yang memiliki bakat luar biasa dan suara merdu yang mampu memikat hati pendengarnya.
Namun, di balik popularitasnya, terdapat kisah menarik tentang profil dan perjalanan karirnya yang patut untuk diketahui. Yuk, simak cerita seru tentang Ikke Nurjannah di bawah ini!
Ikke Nurjannah: Dari Keluarga Seniman hingga Bintang Dangdut
- Amel
Ikke Nurjannah, atau yang sebenarnya bernama Hartini Erfi Nurjanah, merupakan anak sulung dari empat bersaudara. Lahir di Jakarta pada tanggal 18 Mei 1974, Ikke tumbuh dalam lingkungan keluarga seniman. Ayahnya, Abdul Pihar Tanjung, adalah seorang seniman pemain biola yang terkenal dengan lagu-lagu Melayu Deli.
Sejak kecil, Ikke sudah menunjukkan minat dan bakatnya dalam bidang menyanyi. Terinspirasi oleh lagu-lagu Melayu yang sering didengar dari ayahnya, Ikke mulai mengasah kemampuannya.
Pada usia belia, tepatnya tahun 1987, Ikke merilis album perdananya berjudul "Gemilang Duka". Album tersebut mendapatkan respon positif, dan Ikke semakin dikenal oleh publik. Di album-album berikutnya, Ikke juga berhasil berduet dengan Mus Mulyadi, menjadikan namanya semakin diperhitungkan di dunia musik.
Pendidikan dan Aktivitas di Luar Panggung
- Amel
Meskipun karirnya sebagai penyanyi dangdut terus menanjak, Ikke dan keluarganya tetap memberikan perhatian pada pendidikannya. Setelah lulus dari SMAN 40 Jakarta, Ikke melanjutkan studinya di program D3 Akademi Manajemen Perusahaan Universitas Jayabaya. Setelah berhasil meraih gelar tersebut, Ikke melanjutkan pendidikan tingkat sarjana dan berhasil meraih gelar Sarjana Ekonomi pada tahun 1998.
Selama masa kuliahnya, meski sibuk dengan aktivitas menyanyi, Ikke juga aktif dalam kegiatan kampus. Bahkan, dia pernah menjabat sebagai sekretaris dan bendahara Senat Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Jayabaya dari tahun 1995 hingga 1998.
Kesuksesan dan Penghargaan
- Amel
Seiring dengan produktivitasnya di dunia musik, Ikke telah mengeluarkan belasan album dan berhasil menciptakan lagu-lagu hits yang dikenal secara luas. Di antara lagu-lagu suksesnya adalah "Sun Sing Suwe", "Terlena", dan lagu duet dengan mantan suaminya saat itu, "Memandangmu".
Yang membuat Ikke semakin istimewa adalah penampilannya yang kalem dan sopan, berbeda dengan stereotip penyanyi dangdut yang seringkali memperlihatkan penampilan yang seronok dan goyangan yang vulgar. Meskipun begitu, Ikke tetap bisa eksis dan menemukan tempatnya di dunia dangdut. Karakter penampilannya yang manis dan sopan menjadi ciri khas yang membuatnya unik dan dicintai oleh banyak penggemar.
Prestasi Ikke juga diakui oleh industri musik. Dia telah menerima beberapa penghargaan, termasuk Anugerah Musik Indonesia (AMI) untuk kategori Penyanyi Dangdut Wanita Terbaik pada tahun 1997, 1998, dan 1999. Dia juga meraih penghargaan Penyanyi Dangdut Paling Ngetop SCTV pada tahun 2002. Pada tahun 2005, Ikke berhasil membawa pulang Piala Suling Emas dalam ajang "Anugerah Dangdut TPI" untuk kategori Penyanyi Wanita Tersohor, mengalahkan para penyanyi terkenal lainnya.
Ekspansi ke Panggung Internasional
Selain kesuksesan di dalam negeri, Ikke juga telah menunjukkan kebolehannya di panggung internasional dengan musik dangdut. Dia telah tampil di berbagai negara, termasuk Jepang dalam acara Asia Live Dream pada 22 Februari 1998 yang diundang oleh stasiun televisi NHK.
Kehidupan Pribadi dan Kekuatan Setelah Pergulatan
Meskipun sukses di panggung dangdut, kehidupan rumah tangga Ikke berbeda ceritanya. Pada tanggal 16 Oktober 1998, Ikke menikah dengan Renaldi Hutomo Wahab atau yang dikenal sebagai Aldi Bragi, anggota grup musik Bragi. Awalnya, pernikahan mereka dikagumi sebagai pasangan yang ideal. Mereka juga sering berduet dan menunjukkan keharmonisan mereka.
Namun, pernikahan mereka akhirnya mengalami kegagalan dan berakhir dengan perceraian pada tanggal 3 April 2007. Alasan pasti perceraian mereka belum diketahui secara jelas, namun dugaan adanya pihak ketiga dalam hubungan mereka menjadi faktor yang mencuat.
Meski mengalami kegagalan dalam rumah tangganya, Ikke tidak larut dalam kesedihan. Ia bangkit kembali dan tetap fokus pada karirnya sebagai penyanyi dangdut. Pada tahun 2015, Ikke merilis album baru dengan konsep yang unik, yaitu memadukan unsur dangdut dengan gitar akustik dalam album berjudul "I Love Dutkustik". Konsep yang berbeda ini menunjukkan bahwa Ikke selalu siap untuk menghadirkan kejutan dalam kariernya di panggung dangdut.
Tidak hanya menjadi bintang dangdut, Ikke juga terlibat dalam berbagai kegiatan di luar panggung. Dia menjadi presenter televisi, model iklan, dan pembicara dalam forum-forum musik dangdut. Ikke juga aktif di Persatuan Artis Musik Melayu Indonesia (PAMMI) bersama dengan Raja Dangdut, Rhoma Irama.
Dengan segala perjalanan dan pengalaman yang telah dilalui, Ikke Nurjannah terus mengukir prestasi dan mencatatkan namanya sebagai salah satu penyanyi dangdut wanita papan atas. Suara merdunya dan dedikasinya dalam menjaga penampilan yang sopan menjadikan Ikke sebagai sosok yang menginspirasi banyak orang.