"Namanya jodoh, kita kan nggak pernah tau ya. Kalau dia mau jadi mualaf, ya silakan," ungkap Umi Kalsum.
Umi Kalsum dan Abdul Razak bukan tanpa alasan memilih Boy, karena mengenal kepribadiannya yang cukup baik.
"Boy memang anaknya baik," kata Umi Kalsum.
"Iya, asal jangan deketin sama yang jahat, yang julid-julid," tandas Ayah Razak.