"Waktu pertama kali saya mau sembahyang di depan Kabah, waktu isya. Masih slaat dulu 2 rakaat, menunggu imamnya dateng,” ujar Nur Afni Octavia dilansir dari tayangan di YouTube

“Saat saya baca Al Fatihah, waktu belum sampai Amin kan ada kalimat ihdinas sirotol mustaqim yang artinya tunjukkanlah saya jalan yang lurus. Itu saya tidak lagi bisa berdiri dan merasa diguyur angin yang dingin,” sambungnya.

Dirinya pun berlutut tanpa melihat Ka’bah, pada saat itu Nur Afni Octavia merasa kehadiran Tuhan. Saat itu pula dirinya diberi pengelihatan sosok Yesus yang berada di atas Ka’bah.

“Saya diberi visions (pengelihatan), saya melihat  Yeshua Hamasiah itu di atas Ka,bah,” tuturnya.

Dirinya pun mendeskripsikan sosok Yesus yang menunjukkan diri kepadanya, Nur Afni Octavia menjelaskan sosok yang ia lihat itu menggunakan jubah putih bercahaya.

“Cahayanya luar biasa, dia membuka tangannya lebar-lebar dengan jubah putih, cahayanya memantul ke lubang tangannya,” sambungnya lagi.

Atas pengalamannya tersebut, wanita kelahiran 27 Oktober 1958 itu pun memutuskan untuk kembali memeluk agama Kristen. Bahkan hingga sampai saat ini, dirinya pun turut memberikan kesaksian atas pengalaman spiritualnya.