Setelah pulang dari gereja, ia kemudian mencari tahu mengenai makna yang disampaikan oleh sang pastor.
Mendapatkan ilmu baru, Celvin sangat senang. Apalagi, ia merasakan ayat-ayat di Alkitab terjadi dalam hidupnya.
“Pulang sampe kamar, saya buka YouTube (cari informasi soal gereja, pastor, dan agama Kristen). Sampe saya tertarik, dalam arti, ‘wih gua punya ilmu yang baru nih’. Saya mempelajarn dan bagi saya setiap buka ayat-ayat Alkitab, kata Tuhan itu terjadi,” katanya.
Sampai akhirnya Celvin Drisky pindah agama Kristen dan menerima Yesus sebagai juru selamatnya.
Dalam pengakuannya, Celvin menegaskan tidak bermaksud menjelekkan Islam, agamanya terdahulu. Ia menjelaskan hal itu karena merupakan seorang murtadin sehingga tidak ada salah paham.
“Sampai saya bilang gini, ‘oke gua mau nerima Tuhan Yesus sebagai juru selamat gua’. Kenapa? Saya takut sama dosa. Bukannya mau menjelekkan Islam, saya merasa iman saya lebih kuat di Kristen. Yang di mana, saya di Islam, banyak dosa, Bukan orang yang ngajarin Islam ke saya itu rusak ya, dalam hidup saya. Saya jelasin ya biar gak salah paham, karena saya seorang murtadin,” pungkas Celvin Drisky.