JagoDangdut – Farhat Abbas ikut mengomentari viralnya Bunda Corla. Ia mengecam kehadiran Bunda Corla yang dianggapnya tidak mendidik dan terkesan porno.
Baru-baru ini, mantan suami Nia Daniaty itu mengadakan sayambera untuk membuktikan bahwa pemilik nama asli Chintya Corla Pricillia. Seperti apa? Simak selengkapnya dalam artikel berikut ini!
Buka Sayembara
- By phone Amalia Desy
Di tengah perseteruan Bunda Corla dengan Nikita Mirzani beberapa waktu lalu, Farhat Abbas tiba-tiba muncul ikut memberikan komentar nyinyir kepada selebgram yang menetap di Jerman tersebut.
Pengacara itu mengecam perbuatan Bunda Corla yang dianggap kasar dan tidak mendidik lewat goyangan porononya. Sesekali dirinya juga ikut menyinggung terkait jenis kelamin Bunda Corla.
"Apa perlu kita buat sayembara? Siapa yang menemukan bukti bahwa dia (bunda Corla) dulu adalah laki-laki?" kata Farhat Abbas dikutip Rabu, 25 Januari 2023.
"Itu sih gak penting bagi saya, yang jelas menurut saya apa yang dilakukan itu bukan budaya kewanitaan," pungkasnya.
Tak hanya itu, pengacara kontroversi itu pun tidak sungkan untuk melaporkan tindakan Bunda Corla ke pihak yang berwajib.
"Mumpung belum ada yang laporin nih, saya minta sisa 5 hari lagi kalau engga minta maaf dan tidak merubah tidak meyakinkan kita, kita laporkan," kata Farhat Abbas
Somasi Bunda Corla
- instagram: @corla_2
Farhat Abbas menganggap apa yang ditampilkan oleh Bunda Corla di media sosial terlalu vulgar untuk publik. Ia pun melayangkan somasi kepad aBUnda Corla karena dinilai merusak genereasi bangsa.
"Nggak merasa terhibur yang nggak berpendidikan menggunakan sarana media menyebarkan konten-konten yang merusak generasi bangsa terutama anak kecil," tutur Farhat Abbas.
Farhat Abbas pun meminta Bunda Corla untuk menarik kembali semua konten-konten yang ia bagikan di media sosial. Farhat Abbas memberi waktu 4 hari untuk Bunda Corla menghapus unggahan yang dianggap mengandung pornoaksi.
"Kita beri waktu 1 minggu 4x24 Jam, kita minta supaya diturunkan semua postingan-postingan serta dihentikan kegiatan-kegiatan cabul pornografi, cara berpakaian, cara joget, karena adegan jogetnya seperti adegan ranjang, cara berpakaiannya vulgar tidak mencerminkan wanita Indonesia," pungkasnya.