Geger! Ruang Kerja Suami Arumi Baschin Digeledah, Emil Dardak Akan Dipanggil KPK? - JagoDangdut

Geger! Ruang Kerja Suami Arumi Baschin Digeledah, Emil Dardak Akan Dipanggil KPK?

Emil Dardak & Arumi Baschin
Sumber :
Share :

JagoDangdut – Suami dari artis Arumi Baschin, Emil Dardak kini memang tenga menjadi wakil Gurbernur Jawa Timur. Hal ini membuat Arumi pun menjadi terhormat. Baru-baru ini ruang kerja Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Wagub Jatim Emil Dardak digeledah KPK. Atas hasil penggeledahan yang dilakukan pada Rabu, 21 Desember 2022 itu, ada sejumlah dokumen yang disita oleh KPK.

Ruang Kerja Emil Dardak Digeledah, Ada Apa Yang Terjadi?

Emil Dardak & Arumi Baschin
Foto :
  • -

Baru-baru ini KPK memang melakukan penggeledahan usai kasus dugaan suap Wakil Ketua DPRD Sahat Tua Simandjuntak terkuak. Hal ini diungkapkan langsung oleh Kabag pemberitaan KPK Ali Fikri pada awakmedia.

"Tim Penyidik KPK telah selesai melaksanakan penggeledahan di beberapa lokasi di Kota Surabaya, Jawa Timur. Lokasi dimaksud berada di kantor Gubernur Jawa Timur, yang terdiri dari ruang kerja Gubernur, Wakil Gubernur, Sekretaris Daerah dan kantor Sekretariat Daerah, BPKAD, dan Bappeda Jatim," ujar Ali Fikri.

Tak hanya itu, ketika memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Semeru 2022, Khofifah menyampaikan tidak ada dokumen yang dibawa dari rumah kerja dirinya dan Emil Dardak.

"Yang terkonfirmasi di ruang (kerja) gubernur tidak ada dokumen yang dibawa. Di ruang Wagun (Emil) tidak ada dokumen yang dibawa. Di ruang Sekda ada flashdisk yang dibawa jadi posisinya itu," jelas Khofifah.

Disisi lain, Ali Fikri mengatakan jika atas kasus dugaan suap tersebut siapa pun bisa dipanggil sebagai saksi termasuk Gubernur Jatim hingga Wagub Jatim.

"Siapa pun pasti akan dipanggil sebagai saksi sepanjang diduga mengetahui dugaan perbuatan para tersangka sehingga menjadi makin terang dan jelas," jelas Ali Fikri.

"Pemeriksaan saksi-sakti tentu sesuai kebutuhan penyidikan. Kami akan inofrmasikan perkembangannya. Untuk itu KPK berharap pihak yang nanti dipanggil untuk kooperatif hadir," tandasnya.

Share :
Berita Terkait