"Jadi, aku memilih untuk tidak meminum obatnya dan menunggu janin ini berkembang," ujar Via.
Dengan keputusannya tersebut, diluar dugaan Via Vallen beberapa kali mengalami kesakitan pada bagian perutnya. Bahkan saat sebelum manggung, kemudian terlihat saat diatas panggung Via juga menahan rasa sakit tersebut.
Saat itu juga Via Vallen tak ingin ke rumah sakit, memilih untuk kembali ke hotel dengan keadaan sakit dan minum obat. Hingga akhirnya terjadi pendarahan hebat saat berada di hotel.
Saat itu Via Vallen juga sempat pingsan hingga bikin suaminya panik hingga menangis melihat kondisi istrinya tersebut dengan nafas tidak normal. Dan akhirnya ia dibawa sang suami ke rumah sakit.
"Di situ ternyata tensiku cuma 60, tanganku diinfus dua-duanya. Kondisiku di situ sudah kayak orang kritis. Biar infusnya sudah dua, tensiku masih belum stabil. Habis naik dikit, langsung turun lagi karena darah keluar terus," ungkapnya.
Setelah melihat kondisi Via Vallen, dokter menyarankan kuret dan akhirnya sang biduan pun mengiyakannya untuk dilakukan tindakan tersebut. Pada akhirnya kondisi Via Vallen pun membaik.
"Beneran ga nyangka mempertahankan janin yg ga berkembang bakal sefatal ini Pas pingsan, nafas udah tersengal sengal kek orang ngorok. Tensi cuma 60, HB juga cm 6, Sampe harus di transfusi 4 kantong darah.. Alhamdulillah masih bisa terselamatkan Makasih suamiku udah nyemangatin terus," tulis Via Vallen.