Menurut kuasa hukum Teddy, kliennya itu menjual mobil tersebut karena untuk melunasi utang dari Lina Jubaedah yang mencapai Rp115 juta.
"Kenapa Pak Teddy berani menjual? Itu pun untuk bayar utang almarhum, almarhum mempunyai utang Rp115 juta, sementara penjualan Kijang Innova sebesar Rp120 juta," lanjutnya.
Penjualan mobil tersebut memang kehendak dari Teddy Pardiyana, bukan wasiat dari Lina Jubaedah. Dan kini Teddy yang tadinya memiliki niat baik untuk melunasi hutang Lina Jubaedah itu harus berurusan dengan pihak berwajib.
Teddy pun sempat menyesal terkait dengan penjualan mobil tersebut. "Dia sempat menyesal, kalau tahu gitu enggak jual mobil" ucapnya
Berita Teddy tersebut tentu saja langsung bikin heboh hingga mendapat berbagi respon dari netizen.
"Udh jd tersangka aja menyesal.. kmren2 ngoceh trs," @alviexxx.
"Emang penyesalan itu di akhir pk tedy ? udah bagus2 gak nyenggol malah di senggol ," @ct_sxxx.