JagoDangdut – Kakak dari Marissya Icha yakni Irene Berwani baru-baru ini menjadi perbincangan hangat publik lantaran perseteruan kedua saudari tersebut di media sosial Instagram.
Belum lama ini, Irena Berwani merasa curiga setelah melihat ibunya, Erni menjadi bintang tamu dalam Youtube Uya Kuya TV.
Hal ini lantaran bagi kakak dari Marissya Icha, penampilan dari Ibundanya yakni Erni tidak seperti biasanya.
Permasalahan yang terjadi antara Marissya Icha dan Irene Berwani berawal dari unggahan Irene yang menyebut Icha sok suci dan membela mantan adik iparnya, Saiful Safir.
Saat sang ibu berbincang dengan Uya Kuya, Irene Berwani seakan tidak terima. Lewat unggahan di Instagram Stories miliknya, ia mengunggah salah satu komentar netizen yang sependapat dengannya.
Netizen itu menilai, Ibu Erni seakan tidak adil sebagai orang tua. Pasalnya dalam video tersebut, Erni lebih banyak membela Marissya Icha dibandingkan kakaknya yakni Irene Berwani.
"Kelihatan banget woi emaknya berat sebelah. Nangisnya dipaksa, ceritanya juga mikir. Orang tua yang baik itu menengahkan cari solusi buat kedua anaknya, bukan berat sebelah woy," tulis salah satu warganet.
Baca Juga: Pria Ini Ungkap Hubungan Nassar dan Desy Ratnasari Bertahan 4 Bulan
Tidak hanya itu saja, Irene Berwani juga menyebutkan bahwa dirinya merasa curiga atas apa yang disampaikan ibunya tersebut.
Dirinya seakan tidak percaya bahwa ibunya tidak dipaksa untuk hadir dalam talkshow Uya Kuya. Selain itu dirinya juga mengaku heran dengan busana yang dikenakan ibunya saat bercerita banyak hal kepada Uya Kuya.
"Mamah datang bilang tidak dipaksa siapapun? Btw yang kenal saya bertahun-tahun apakah ibu saya kalau bergaya seperti itu stylenya?," kata Irene Berwani.
Irene Berwani juga menyebutkan dengan munculnya sang ibu di hadapan publik memang sudah diatur sedemikian rupa demi menguntungkan satu pihak.
"Apakah itu sudah diatur dengan segimana maunya mereka? Bukan kah ibu saya paling tidak bisa nyocokin warna dan tas?," tambahnya.
Di akhir keterangan, Irene Berwani mengungkapkan kesedihannya dengan menyematkan dua emoji menangis.
"Juara sih, kalau bisa saya nangis darah, saya nangis darah," kata Irene Berwani..