JagoDangdut – Lengkap sudah kebahagiaan pasangan Siti Badriah-Krisjiana, setelah kelahiran anak pertama mereka pada Jumat, 19 Maret 2022.

Meski begitu pasangan yang selalu tampil kompak itu hingga kini belum juga mengumumkan nama sang buah hatinya ke publik. Dan ternyata Sibad dan Krisjiana memiliki alasan tersendiri mengenai hal tersebut.

Sebelumnya seperti yang kita ketahui, Krisjiana dan Sibad mengumumkan kelahiran anak pertamanya lewat postingan foto di Instagram. Dalam postingannya suami dari Sibad itu membagikan potret sang buah hati.

Terlihat bagian tangannya yang lucu dan menggemaskan dalam potret tersebut. Krisjiana pun bersyukur atas kelahiran anak pertama mereka.

Sang buah hati sendiri berjenis kelamin wanita, lahir pada pagi hari dengan berat 38.15 dan panjang 49 cm. Selain itu Krisjiana pun membeberkan kondisi keduanya yang sehat.

"Halo onty ongkel!! Alhamdulillah telah lahir putri kami pagi ini di @rsiabinamedika pada hari Jumat, 18 maret 2022, Jam 08.29, Berat 38.15, Panjang 49 cm, Lingkar kepala 34,5 cm, Lingkar dada 33 cm, dan Lingkar perut 30cm.. alhamdulillah mommy dan baby fruity dua duanya sehatt!!," tulis Krisjiana lewat akun Instagram @krisjianabah.

Dalam keterangan pers, Sibad mengungkapkan kelahirannya secara caesar karena ukuran sang buah hati cukup besar.

“Kenapa aku lebih pilih caesar karena anaknya besar kan, semakin lama takutnya semakin besar juga. Jadi ya sudah kita ambil simple-nya saja,” ucap Siti Badriah. 

Baca juga: Selamat, Siti Badriah Lahirkan Anak Pertamanya

Untuk namanya sendiri Siti Badriah masih merahasiakannya. Meski begitu mereka membocorkan arti dari nama sang buah hatinya yaitu seorang wanita yang tenang dan berkilauan di lautan agama.

“Namanya masih rahasia,” kata Siti Badriah.

“Untuk nama sendiri, nanti kita posting. Ada (suku kata) empat. Nama anak dari bahasa arab, latin sama nama belakang aku. Arti namanya adalah seorang wanita yang tenang dan berkilauan di lautan agama,” sambung Krisjiana.

Untuk alasannya, Sibad dan Krisjiana mengungkapkan jika mereka hanya ingin terhidan dari penyakit ain saja.

"Nggak ada alasan sih, kita pengin terhindar dari ain aja dulu. Karena kan di Islam takut kalau misal langsung dipublish habis berojol banget gitu,” lanjutnya.