"Enggak (cerita ke Dody). Aku paling kalau ada masalah sering aku pendem sendiri," kata Mayang.
Lebih parahnya, Mayang sampai terpuruk hingga harus mendatangi psikolog. Hal ini dikarenakan Mayang merasa lebih nyaman bercerita kepada kerabatnya daripada sang daddy. Awalnya Mayang sempat menangis saat mendapat hujatan.
"Beberapa aku cerita ke tante dan ke manajer. Awalnya aku sempat nge-drop, sempet nangis sampai mata bengep," ujar Mayang.
"Udah bilang (dateng ke psikolog). Mereka bilang gak apa-apa. Mungkin ini yang bisa membantu supaya ke depannya lebih baik," tandasnya.