"Dulu bapak saya ngumpat-ngumpat saya kafir, murtad dan kalau misalnya berani datang ke rumah saya bakal dibunuh," terang Nania.
"Anak saya tanya 'eyang, kenapa baju mami dibakar' jawabnya, kamu nggak punya mami, mami kamu udah mati. Coba, gimana perasaan ibu, dibilang sudah mati padahal masih hidup," tuturnya.